×
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pegaruh modal kerja terhadap profitabilitas. Penelitian ini menggunakan sampel sejumlah 31 perusahaan manufaktur Indonesia yang bergerak pada sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2012-2014. Dalam Penelitian ini Net Operating Income mewakili Profitabilitas sebagai variabel dependen. Sedangkan Average Collection Period, Inventory Turnover in Days, Average Payable Payment, Cash Conversion Cycle, Current Ratio, Debt Ratio, Financial Assets to Total Assets dan Logarithm of Sales (LOS) yang digunakan sebagai variabel Independen dan sebagai ukuran manajemen modal kerja. Metode yang digunakan untuk penelitian ini adalah Generelized Least Squre. Hasilnya menyatakan bahwa variabel Cash Conversion Cycle, Average Payment Period, Current Ratio, dan LOS tidak berpengaruh secara signifikan terhadap profitabilitas perusahaan. Sedangkan variabel Inventory Turnover In Days, Average Collection Period, Debt Ratio, dan Financial Assets to Total Assets memiliki pengaruh yang signifikan terhadap NOI. Variabel Inventory Turnover In Days memiliki pengaruh positif terhadap NOI, yang berarti hal ini berbeda dari penelitian terdahulu yang mendapati pengaruh negatif terhadap NOI. SedangkanVariabel Average Collection Period dan Debt Ratio memiliki pengaruh negatif yang signifikan terhadap Profitabilitas. Yang artinya sama dengan yang diprediksi pada penelitian sebelumnya.
Kata Kunci : Modal Kerja, Manajemen Modal Kerja, Profitabilitas