Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) pengaruh variabel modal, jam
kerja, lama usaha, tingkat pendidikan, jumlah tenaga kerja, lokasi terhadap
pendapatan pedagang jajanan malam di Kawasan Kota Barat, Kecamatan Laweyan,
Kota Surakarta, dan 2) Untuk mengetahui variabel yang mempunyai pengaruh paling
dominan terhadap pendapatan pedagang jajanan malam di Kawasan Kota Barat,
Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta. 
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Populasi
penelitian adalah pedagang jajanan malam di wilayah Kawasan Kota Barat,
Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta. Sampel penelitian adalah Kawasan Kota
Barat, Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta sehingga diperoleh sampel pada kluster
kotabarat, dengan jumlah populasi sebanyak 67 pedagang. Metode pengujian
hipotesis yang digunakan adalah analisis regresi ganda dengan metode Ordinary
Least Square. 
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa: 1) Modal, jam kerja, lama usaha,
tingkat pendidikan, jumlah tenaga kerja, lokasi secara simultan berpengaruh
signifikan terhadap besarnya pendapatan yang diperoleh pedagang. Secara parsial,
modal, jam kerja, lama usaha, jumlah tenaga kerja, lokasi berpengaruh signifikan
terhadap besarnya pendapatan yang diperoleh pedagang, sedangkan tingkat
pendidikan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap pendapata pedagang, 2)
Dari kelima variabel bebas dalam penelitian ini yang mempunyai pengaruh paling
dominan terhadap variabel pendapatan pedagang jajanan malam di Kawasan Kota
Barat, Kecamatan Laweyan, Kota Surakarta adalah lokasi usaha dengan t hitung
tertinggi sebesar 5,019 dengan taraf signifikansi sebesar 0,000. 
Kata kunci: modal, jam kerja, lama usaha, tingkat pendidikan, jumlah tenaga kerja,
lokasi usaha, pendapatan pedagang.