×
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) tingkat ketahanan masyarakat terhadap bencana longsor lahan di Kecamatan Jenawi Kabupaten Karanganyar Tahun 2015; (2) persebaran tingkat ketahanan masyarakat terhadap bencana longsor lahan di Kecamatan Jenawi Kabupaten Karanganyar Tahun 2015; dan (3) implementasi penelitian untuk menyediakan bahan ajar pada kompetensi dasar mitigasi bencana alam pada kelas X.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh desa di Kecamatan Jenawi Kabupaten Karanganyar. Sampel yang digunakan adalah masyarakat yang terkena bahaya longsor lahan di masing – masing desa dengan teknik purposive sampling. Teknik pengambilan data menggunakan metode survei. Pengumpulan data dilakukan dengan cara angket dan wawancara. Analisis data menggunakan teknik scorring (pengharkatan).
Hasil penelitian adalah sebagai berikut ini. Pertama, ketahanan masyarakat Kecamatan Jenawi terhadap bencana longsor lahan memiliki ketahanan sedang (52,86 – 62,38) dan ketahanan tinggi (65,89 – 75,13). Masyarakat memiliki ketahanan sedang karena masyarakat mengetahui dan mengerti bahaya longsor lahan dan mampu untuk menanganinya secara mandiri. Kapasitas untuk bertindak (pengetahuan/pendidikan, keterampilan, pengelolaan sumberdaya, sikap sosial) masih terbatas dan dalam jangka waktu yang pendek. Masyarakat yang mempunyai ketahanan tinggi, karena masyarakat hadir dengan budaya keselamatan antar semua lapisan masyarakat dan pemerintah dalam menangani bencana tanah longsor, dimana semua tindakan atas dasar pengetahuan/pendidikan, keterampilan, pengelolaan sumberdaya dan sikap sosial telah melekat dan berorientasi jangka panjang; Kedua, persebaran ketahanan sedang yaitu ada 5 Desa terdiri dari Desa Jenawi, Desa Lempong, Desa Anggrasmanis, Desa Seloromo, dan Desa Gumeng. Untuk ketahanan tinggi ada 4 Desa terdiri dari Desa Balong, Desa Sidomukti, Desa Trengguli, Desa Menjing; Ketiga, hasil penelitian menjadi media bahan ajar yang relevan untuk kompetensi dasar Mitigasi dan Adaptasi Bencana kelas X semester 2 SMA/MA.
Kata Kunci: longsor lahan, ketahanan masyarakat, flipbookmaker.