Penulis Utama | : | Elit Irawan |
NIM / NIP | : | S561107001 |
Latar Belakang : WHO dalam Management of Burn 2007 menganjurkan pemberian Silver suvadiazin pada luka setelah dilakukan debridement. Telah diketahui Ag-S melambat penyembuhan luka dengan menghambat pembentukan Metallo protein (MMP). Moist Exposed Burn Therapy (MEBT) merupakan salah satu metode baru dalam penatalaksanaan luka bakar yang bekerja dengan memicu terjadinya proses regenerasi in situ (menumbuhkan kembali bagian tubuh yang rusak). Saat ini, di RSDM Surakarta belum ada uji klinik yang membandingkan perawatan luka bakar derajat II menggunakan MEBO dengan Silver Sulfadiazin
Metode : Penelitian ini merupakan penelitian post test only control group design. Sampel penelitian 14 sample dari 7 pasien dimana ekstremitas kanan diberikan MEBO zalf dan ekstremitas kiri diberikan Silver Sulvadiazin.Dilakukan penilaian epitelisasi yang timbul pada luka bakar derajat 2 pada hari ke 3, hari ke 9 dan hari ke 15. Semua data yang terkumpul dilakukan uji statistik menggunakan uji statistik Mann Withney (α = 0,05) dengan menggunakan SPSS 19.0. Tiap-tiap variabel di evaluasi setelah dilakukan uji normalitas dan homogenitas data.
Hasil Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan pada 7 pasien luka bakar derajat II di SMF Bedah RSUD Dr. Moewardi Surakarta dan RSUD Blora pada bulan Maret – Agustus 2016 diketahui bahwa kelompok yang mengunakan MEBO zalf epitelisasi pada luka bakar pada hari ke-3 rata-rata 27.06%, pada hari ke-9 rata-rata 75.00%, dan pada hari ke-15 rata-rata 98.09%. Sedangkan pasien yang menggunakan Silver Sulfadiazinepitelisasi pada luka bakar pada hari ke-3 rata-rata 26.29%, pada hari ke-9 rata-rata 57,63%, dan pada hari ke-15 rata-rata 97.06%. Nilai rata-rata prosentase epitelisasi pada luka bakar pasien yang menggunakan MEBO Zalf pada hari ke-9 secara statistik menunjukan perbedaan yang signifikan dengan Perak Sulfadiazin (p=0,048).
Simpulan : Epitelisasi luka bakar derajat II dengan menggunakan MEBO Zalf lebih cepat bila dibandingkan dengan Perak Sulfadiazin
Kata Kunci : Luka bakar derajat II, MEBO zalf, Silver Sulvadiazin, penyembuhan
Penulis Utama | : | Elit Irawan |
Penulis Tambahan | : | - |
NIM / NIP | : | S561107001 |
Tahun | : | 2016 |
Judul | : | Perbedaan Epitelisasi Luka Bakar Derajat II Pada Penggunaan Silver Sulvadiazin dan Moist Exposed Burn Ointment |
Edisi | : | |
Imprint | : | Surakarta - Pascasarjana - 2016 |
Program Studi | : | PPDS Ilmu Bedah |
Kolasi | : | |
Sumber | : | UNS-F.Pascasarjana Progdi. Kedokteran Keluarga-S.561107001-2016 |
Kata Kunci | : | |
Jenis Dokumen | : | Tesis |
ISSN | : | |
ISBN | : | |
Link DOI / Jurnal | : | - |
Status | : | Public |
Pembimbing | : |
1. Dewi Haryanti, dr. SpBP-RE, 2. Dr. Untung Alfianto, dr. SpBS 3. Dr. Hari Wujoso, dr. SpF, MM |
Penguji | : | |
Catatan Umum | : | |
Fakultas | : | Sekolah Pascasarjana |
File | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
---|