<!--[if gte mso 9]><xml> Cahyo 12.00 </xml><![endif]-->

Pneumonia merupakan penyakit infeksi dengan angka kesakitan dan kematian tertinggi di dunia. Pemberian terapi tambahan bertujuan untuk mengatasi inflamasi sehingga menurunkan komplikasi dan memperbaiki outcome. Tumour necrosis factor-α adalah biomarker penanda inflamasi. Prokalsitonin adalah biomarker spesifik pada infeksi bakteri. Nigella sativa adalah imunomodulator tertua di dunia yang telah banyak diteliti baik secara preklinik maupun klinik. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian Nigella sativa semen ekstrak terhadap kadar prokalsitonin, TNF-α, dan perbaikan klinis pneumonia.

            Penelitian ini merupakan uji klinis desain quasi experimental dengan pendekatan pre dan post test pada kelompok perlakuan dan kelompok pembanding. Sampel penelitian diambil secara consecutive sampling antara bulan April sampai Mei 2016 sejumlah 30 pasien dibagi menjadi 2 kelompok. Kelompok perlakuan diberi terapi antibiotik, terapi suportif dan kapsul Nigella sativa semen ekstrak 3x 550 mg, kelompok pembanding diberi terapi terapi antibiotik dan terapi suportif. Kadar prokalsitonin dan TNF-α diperiksa saat penderita mulai dirawat dan saat tercapai perbaikan klinis. Capaian perbaikan klinis dinilai dari awal penderita masuk sampai tercapai kriteria klinis stabil menurut ATS 2007.

            Penurunan kadar prokalsitonin pada kelompok perlakuan (8.969±13.591 ng/dl) dan kelompok pembanding (1.907±6.293 ng/dl) secara statistik bermakna (p=0.014;95%CI=0.222-1.770). Penurunan kadar TNF-α tidak berbeda bermakna antara kelompok perlakuan (61.083(6.529-120.374) pg/dl) dan kelompok pembanding (4.732 (0.000-81.250) pg/dl) dengan nilai p=0.395. Capaian perbaikan klinis pada kelompok perlakuan 4.60±8.28 hari dan kelompok pembanding 5.53±1.45 hari, secara statistik ada perbedaan bermakna antara kelompok perlakuan dengan kelompok pembanding.

            Pemberian kapsul Nigella sativa semen ekstrak bermanfaat menurunkan kadar prokalsitonin dan mempercepat capaian klinis stabil penderita pneumonia.

Kata kunci: Pneumonia, Nigella sativa, Prokalsitonin, TNF-α