Karbonasi merupakan proses perlakuan pemanasan dalam ruang terisolasi dengan mengontrol udara terhadap suatu bahan bakar padat berupa batubara. Karbonasi pada pembuatan briket kokas batubara adalah untuk menghasilkan briket dengan kadar zat terbang yang rendah serta kenaikan kadar karbon tetap (fixed carbon) sehingga didapatkan briket dengan kualitas tinggi yang ditandai dengan kenaikan nilai kalor bahan bakar.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh temperatur karbonasi terhadap laju pembakaran briket serta karakteristik pembakaran lainnya. Variabel yang perlu diperlihatkan dalam proses karbonasi adalah temperatur karbonasi dan lama waktu karbonasi. Briket kokas batubara dikarbonasi pada temperatur 100oC, 200oC, 300oC, 400oC dan 500oC dalam waktu 1 jam. Proses karbonasi dilakukan dengan menggunakan tungku elektrik yang didukung dengan alat kontrol suhu sehingga temperatur ruang bakar dapat dijaga konstan pada temperatur tertentu dan waktu tertentu. Briket hasil karbonasi kemudian dilakukan uji sifat briket kokas yang meliputi uji kadar abu, kadar air, kadar volatile matter dan uji kandungan energi serta mampu kuat tekannya. Hasil pengujian menunjukkan kenaikkan temperatur akan menaikkan kadar abu serta kardar karbon tetap dan menurunkan kadar air dan kadar volatile matter. Namun karbonasi akan menaikkan kandungan nilai kalor air sampai suatu nilai tertentu kemudian nilai kandungan energi tersebut akan turun. Dari pengujian sifat fisik kuat tekan menunjukkan bahwa kenaikkan termperatur karbonasi akan menurunkan ikatan antar partikel briket, sehingga semakin tinggi temperatur karbonasi maka kuat tekan akan semakin menurun<!--[if gte mso 9]><xml> Normal 0 false false false IN X-NONE X-NONE </xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml> </xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]> <style> /* Style Definitions */ table.MsoNormalTable {mso-style-name:"Table Normal"; mso-tstyle-rowband-size:0; mso-tstyle-colband-size:0; mso-style-noshow:yes; mso-style-priority:99; mso-style-parent:""; mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt; mso-para-margin-top:0cm; mso-para-margin-right:0cm; mso-para-margin-bottom:10.0pt; mso-para-margin-left:0cm; line-height:115%; mso-pagination:widow-orphan; font-size:11.0pt; font-family:"Calibri","sans-serif"; mso-ascii-font-family:Calibri; mso-ascii-theme-font:minor-latin; mso-hansi-font-family:Calibri; mso-hansi-theme-font:minor-latin; mso-bidi-font-family:"Times New Roman"; mso-bidi-theme-font:minor-bidi; mso-fareast-language:EN-US;} </style>