Abstrak. Indonesia mengalami krisis keuangan pada pertengahan tahun 1997 yangberdampak parah bagi perekonomian. Akibat krisis tersebut adalah menurunnya nilaitukar rupiah terhadap dolar sehingga diperlukan suatu sistem pendeteksian terjadi-nya krisis keuangan. Krisis keuangan dapat dideteksi berdasarkan beberapa indikatorekonomi, diantaranya simpanan bank, nilai tukar riil dan nilai tukar perdagangan.Pada data indikator simpanan bank, nilai tukar riil dan nilai tukar perdagangan dariJanuari tahun 1990 sampai Desember 2015 dapat dimodelkan dengan model SWAR-CH tiga state. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model SWARCH (3,1) untukindikator simpanan bank dan nilai tukar perdagangan serta model SWARCH (3,2)untuk indikator nilai tukar riil dapat digunakan untuk mendeteksi krisis keuangan diIndonesia pada tahun 2017.Kata kunci: krisis, simpanan bank, nilai tukar riil, nilai tukar perdagangan, SWAR-CH