×
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ada atau tidaknya pengaruh model pembelajaran kooperatif time token melalui media foto terhadap kemampuan berbicara anak usia 5-6 tahun. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian quasi exsperimental design dengan tipe non equivalent contol group design. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Sample yang digunakan dalam penelitian ini adalah TK B1 TK Angkasa Lanud Adi Soemarmo Colomadu sebanyak 20 anak dalam kelompok eksperimen dan TK B TK Dharma Wanita Bolon Colomadu sebanyak 20 anak dalam kelompok kontrol.
Pengumpulan data dilaksanakan dengan tes unjuk kerja dan teknik analisa dokumen. Uji Normalitas shapiro wilk berbantuan SPSS 16 for windows sedangkan Uji homogenitasnya dengan Levine test. Hasil uji Independent Sample T-test menunjukkan nilai rata-rata pretest pada kelompok eksperimen 5,35 dan rata-rata nilai posttest kelompok eksperimen sebesar 9,6, pada analisis data menunjukan signifikasi 0,000 dengan dasar pengambilan keputusan jika nilai signifikasi ???? 0,05.
Hasil analisis data menunjukkan terdapat pengaruh model pembelajaran kooperatif time token terhadap kemampuan berbicara anak usia5–6 tahun melaluimedia foto.Pada penelitian yang telah dilaksanakan, masing-masing anak mampumenjawab pertanyaan yang lebih kompleks, memiliki banyak kata untuk mengekspresikan ide kepada orang lain, dan melanjutkan sebagian cerita/dongeng yang telah diperdengarkan.