Perkerasan jalan banyak yang harus dibangun di atas tanah  lunak. Hal ini akan mengakibatkan  penurunan  tanah  yang  ekstrim  dan  tidak  serempak  akibat  beban kendaraan  yang  terus-menerus  melewati  perkerasan  tersebut. Penurunan tanah dapat  menyebabkan  kerusakan  pada  perkerasan  jalan, seperti  jalan yang bergelombang  dan  berlubang.  Pondasi  cakar  ayam modifikasi merupakan  salah satu  metode  yang  dapat  digunakan  untuk  mengatasi  masalah  perkerasan  jalan pada  tanah  lunak.  Pondasi  ini  dapat  dimodelkan  dengan metode  elemen  hingga (MEH) dengan pendekatan-pendekatan sehingga bisa menyerupai dengan kondisi lapangan.  
Penelitian ini ditunjukkan untuk melihat  pengaruh variasi jarak cakar ayam modifikasi  yang  berpola segi empat dengan  pembebanan  truk  menggunakan metode elemen hingga. Pengaruh yang diamati pada penelitian  ini yaitu defleksi maksimum,  momen  maksimum,  dan  gaya  lintang  maksimum. Parameter  tanah yang  digunakan  pada  penelitian  ini  menggunakan  data sekunder  penelitian sebelumnya, Setiawan (2015). Data dimensi cakar  ayam  menggunakan data sekunder  proyek  jalan Pamanukan–Indramyu, Jawa Barat.  Data  sekunder spesifikasi  material  yang  digunakan  menggunakan  data  penelitian  sebelumnya, Firdiansyah  (2009) dan data pembebanan truk menggunakan SNI 1725 2016 tentang pembebanan jembatan.
Hasil pengumpulan data dan analisis menunjukkan bahwa adanya cakar dapat mengurangi nilai defleksi dan momen pada pelat. Jarak penempatan beban dengan cakar dapat mempengaruhi besar kecilnya defleksi dan momen maksimum. Nilai defleksi, momen, dan gaya lintang yang maksimum lebih besar pada pembebanan tepi pelat  jika dibandingkan pemebebanan tengah pelat. Nilai keefektifan adanya CAM pada defleksi melintang sebesar 14,41% hingga 28,20% dan pada potongan memanjang  sebesar  8,47% hingga  40,00%.  Nilai  keefektifan adanya CAM ditinjau pada  momen  maksimumnya sebesar  2,45%  hingga 15,07%. Nilai keefektifan gaya lintang menghasilkan nilai yang berbeda-beda. Nilai ini terdapat variasi jarak CAM yang menunjukkan keefektifan dan ada yang tidak menunjukkan keefektifan.