×
Dalam era yang modern ini, pemerintah dituntut untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Pemerintah harus mewujudkan good governance. Salah satu cara menuju good governance adalah menerapkan e-government. E-government diadopsi oleh banyak negara untuk memperbaiki pelayanan publik. Sektor pelayanan publik di Indonesia yang citranya kurang baik adalah sektor perizinan, beberapa kasus seperti proses berbelit, pungli dan KKN banyak ditemukan di beberapa daerah.
Berbagai faktor dapat mempengaruhi penerimaan masyarakat untuk menggunakan sistem. Begitu pula dengan sistem SPION di kabupaten Sukoharjo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi penerimaan masyarakat terhadap sistem SPION di DPMPTSP kabupaten Sukoharjo dengan menggunakan variabel utama UTAUT2 didalamnya.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian eksplanatori (explanatory research). Metode yang digunakan adalah metode survei, pengumpulan data menggunakan kuesioner. Batas bawah sampel yang digunakan adalah 96 masyarakat yang mengurus izin melalui sistem SPION. Teknik sampling dalam penelitian ini adalah non probability sampling dengan menggunakan incidental sampling. Analisis data dilakukan dengan metode Partial Least Square (PLS) dengan model Structural Equation Modelling (SEM) menggunakan aplikasi smartPLS 3.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel performance expectancy, effort expectancy, social influence, facilitating condition, hedonic motivation, dan price value tidak mempengaruhi pengggunaan sistem SPION. Selain itu, variabel moderator terbukti tidak memiliki pengaruh. Sedangkan variabel behavioral intention dan habit merupakan faktor dominan yang mempengaruhi pengggunaan sistem SPION. Habit terhadap behavioral intention memiliki nilai t statistics 2,270 dan nilai P Values 0,012. Habit terhadap use behavior memiliki nilai t statistics 2,704 dan nilai P Values 0,004. Behavioral intention terhadap use behavior memiliki nilai t statistics 8,988 dan nilai P Values 0,000.