Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi karakteristik petani padi organik, mengetahui faktor   individu dan faktor lingkungan yang mempengaruhi perilaku kewirausahaan  petani  padi  organik,  mengetahui  pengaruh  perilaku  kewirausahaan petani terhadap kinerja usahatani padi organik, serta mengetahui pengaruh faktor lingkungan terhadap kinerja usahatani padi organik Kabupaten Sragen.
Metode dasar yang digunakan adalah metode deskriptif   dengan teknik survai. Lokasi dipilih secara sengaja (purposive) yaitu di Kabupaten Sragen. Penelitian ini menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) dengan bantuan perangkat lunak AMOS 22.0 sebagai alat analisis. Metode pengambilan responden dalam penelitian ini dengan teknik purposive sampling yaitu sebesar 150 sampel petani yang  mengusahakan tanaman padi organik melalui wawancara dengan menggunakan kuesioner.
Berdasarkan hasil penelitian dapat ditarik kesimpulan bahwa  faktor individu mempengaruhi perilaku kewirausahaan yang meliputi pengalaman usahatani, motivasi berusahatani, dan persepsi terhadap usahatani dengan taraf signifikasi pada α 0.001. Faktor lingkungan berpengaruh positif terhadap perilaku kewirausahaan yang meliputi ketersediaan input,  dukungan  penyuluhan dan  pelatihan, bantuan modal  dan  sarana produksi, dukungan promosi dan pemasaran, dukungan regulasi usaha, kekompakan antar petani, dan akses terhadap informasi pasar dengan taraf signifikasi pada α 0.01. Perilaku kewirausahaan mempengaruhi kinerja usahatani yang meliputi inovatif, pengambil resiko, tekun berusaha, tanggap terhadap peluang, dan mandiri dengan taraf signifikasi pada α 0.001. Faktor lingkungan berpengaruh positif terhadap kinerja usahatani  yang  meliputi  ketersediaan  input,  dukungan  penyuluhan  dan  pelatihan, bantuan modal dan sarana produksi, dukungan promosi dan pemasaran, dukungan regulasi usaha, kekompakan antar petani, dan akses terhadap informasi pasar dengan
taraf signifikasi pada α 0.001.