Sastra merupakan cerminan kehidupan nyata. Seperti halnya novel, novel merupakan sarana pendidikan karakter. Banyak nilai yang terkandung dalam novel dapat digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini mendeskripsikan: 1) struktur novel Kinanti karya Margareth Widhy Pratiwi, 2) struktur kepribadian tokoh utama pada novel Kinantikarya Margareth Widhy Pratiwi, 3) problem kejiawaan tokoh utama pada novel Kinanti karya Margareth Widhy Pratiwi, 4) mekanisme pertahanan dan konflik tokoh utama pada novel Kinanti karya Margareth Widhy Pratiwi, 5) nilai pendidikan karakter religius menurut Pakubuwono IV pada novel Kinanti karya Margareth Widhy Pratiwi, 6) relevansi terhadap pembelajaran teori sastra Jawa di Perguruan Tinggi.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Data dan sumber data penelitian ini berupa kalimat atau paragraf yang terdapat dalam novel Kinanti kaya Margareth Widhy Pratiwi serta buku acuan yang berkenaan dengan penelitian. Teknik yang digunakan adalah purposive sampling, teknik pengumpulan data dengan 3 teknik yaitu teknik baca, teknik catat, dan teknik wawancara. Teknik validitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah triangulasi data. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis isi atau content analysis. Prosedur penelitian dalam penelitian ini ada tiga tahap, yaitu tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap penyelesaian.
Hasil dari penelitian ini adalah ditemukannya 1) struktur novel Kinanti karya Margareth Widhy Pratiwi, 2) struktur kepribadian tokoh utama novel Kinanti karya Margareth Widhy Pratiwi, 3) problem kejiawaan tokoh utama pada novel Kinanti karya Margareth Widhy Pratiwi, 4) mekanisme pertahanan dan konflik tokoh utama pada novel Kinanti karya Margareth Widhy Pratiwi, 5) nilai pendidikan karakter religius menurut Pakubuwono IV pada novel Kinanti karya Margareth Widhy Pratiwi, dan 6) relevansi terhadap pembelajaran teori sastra Jawa di Perguruan Tinggi.