×
ABSTRAK
Latar Belakang : Prevalensi geriatri secara global akan terus meningkat. Pertambahan usia akan mempengaruhi fungsi penghidu dan masalah kesehatan pada geriatri. Masalah kesehatan yang paling penting dan kurang mendapat perhatian adalah kekurangan vitamin D. Vitamin D memiliki fungsi penting dalam tubuh yaitu mengatur metabolisme kalsium. Kalsium memiliki peran dalam signal di sistem penghidu. Oleh karena itu, Vitamin D diduga dapat mempengaruhi fungsi penghidu pada geriatri. Tujuan: Menganalisis hubungan antara kadar vitamin D dengan fungsi penghidu pada pasien geriatri. Metode : Penelitian ini merupakan studi observasional analitik dengan desain Cross Sectional sejak Januari sampai maret 2018. Subjek penelitian adalah pasien geriatri yang sesuai dalam kriteria inklusi di Poliklinik Geriatri dan Ilmu Kesehatan T.H.T.K.L. RSUD Dr.Moewardi Surakarta. Pasien geriatri dilakukan pemeriksaan kadar darah vitamin D 25(OH)Vit D dengan ELISA dan pemeriksaan fungsi penghidu dengan Sniffin Stick Test Bughart. Analisis statistik menggunakan regresi linier. Hasil : Didapatkan hubungan yang signifikan antara kadar vitamin D dengan fungsi penghidu dalam kategori lemah dimana didapatkan nilai r=0,357 dan nilai p=0,024(p<0,05).
Kesimpulan : Kadar Vitamin D berhubungan secara signifikan dengan fungsi penghidu pada pasien geriatri.
Kata kunci : geriatri, fungsi penghidu, kadar vitamin D, sniffin stick test.