×
Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan kajian empirik tentang data tingkat kebutuhan dan kepentingan layanan bimbingan dan konseling menurut peserta didik, guru BK, dan orang tua di SMP se-Karesidenan Surakarta terhadap pengembangan pemahaman bahaya penyalahgunaan narkoba. (2) men- deskripsikan kajian teoritik tentang bahaya penyalahgunaan narkoba dan teknik buzz group; (3) menghasilkan prototipe-1 panduan pemahaman bahaya penyalahgunaan narkoba melalui diskusi kelompok teknik buzz group.
Subjek penelitian ini adalah peserta didik SMP se-Karesidenan Surakarta kelas VII, VIII, dan IX. Penelitian ini menggunakan metode penelitian dan pengembangan (research and development) dari Borg dan Gall. penelitian ini terdapat dua tahap yaitu tahap pra pengembangan dan tahap pengembangan. Akan tetapi, pada penelitian ini hanya sampai pada tahap pra pengembangan yaitu pembuatan prototipe-1.
Hasil penelitian ini diantaranya adalah pertama, hasil kajian empirik tentang kebutuhan dan kepentingan peserta didik terhadap pengembangan pemahaman bahaya penyalahgunaan narkoba menurut peserta didik, guru BK, dan orang tua. Hasil tersebut menunjukkan bahwa sebanyak 58.12% sangat dibutuhkan dan sebanyak 36.16% dibutuhkan, serta sebanyak 59.79% sangat penting dan 34.93% penting. Kedua, hasil kajian teoritik mengenai bahaya penyalahgunaan narkoba serta teknik buzz group. Ketiga, prototipe-1 panduan pemahaman bahaya penyalahgunaan narkoba melalui diskusi kelompok teknik buzz group pada peserta didik SMP yang berupa buku panduan bagi guru BK serta Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD).
Kesimpulan hasil penelitian dan pengembangan adalah peserta didik SMP sangat butuh dan sangat penting terhadap pengembangan pemahaman bahaya penyalahgunaan narkoba. Penelitian dan pengembangan ini hanya sampai pembuatan prototipe-1, maka direkomendasikan kepada mahasiswa bimbingan dan konseling untuk melanjutkan penelitian ini ke tahap pengembangan yakni untuk diuji kevalidan, keefektifan, dan kepraktisan.