Penulis Utama : Heri Mulyanto
NIM / NIP : S031508007
×

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk  mengetahui adanya :  1) perbedaan hasil belajar matematika   antara peserta didik yang mengikuti pembelajaran dengan model PBL dengan peserta didik yang mengikuti pembelajaran dengan model CTL, serta untuk mengetahui model pembelajaran yang lebih baik dalam meningkatkan hasil belajar matematika. 2) perbedaan hasil belajar matematika antara peserta didik yang memiliki kemampuan berpikir kritis tinggi dan rendah, serta untuk mengetahui kategori kemampuan berpikir kritis yang  hasil belajar matematikanya lebih baik.
3) interaksi antara model pembelajaran yang digunakan dengan kemampuan berpikir kritis peserta didik dalam meningkatkan hasil belajar matematika.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode Eksperimental.Populasi penelitian  adalah  seluruh  siswa  kelas  V Sekolah Dasar Swasta se Kota Surakarta yang terdiri dari 82 SD dalam lima kecamatan. Penelitimengambil lima sekolah dari masing-masing kecamatan untuk dijadikan sampel dengan anggota sampel penelitianberjumlah   309  siswa,  yang  diambil dengan  cara  area  sampling.Jumlah  tersebut  berasal  dari  sepuluh  kelaspararel yang mewakili lima kelas sebagai kelas eksperimen dan lima kelas sebagai kelas kontrol.
Dalam penelitian ini terdapat dua variabel yang disebut variabel bebas(independent variable) dan variabel moderator serta satu variabel terikat(dependent   variable).   Variabel   bebas   :   pembelajaran  dengan   model Problem Based Learning (PBL) dan Contextual Teaching and Learning (CTL). Variabel moderator :kemampuan berpikir kritis. Variabel terikat adalah hasil belajar matematika. Dalam pengumpulan datamenggunakan tes untuk mengukur hasil belajar dan kuisioner untuk mengukur kemampuan berpikir kritis.Kemudian dari   data   yang    dikumpulkan   diolahmenggunakan analisis varians dua jalur
2x2.Hasil analisis data penelitian menyimpulkan bahwa :1) Hasil belajar matematika peserta didik yang mengikuti pembelajaran dengan model PBL lebih baik   daripada   Hasil   belajar   matematika   peserta   didik   yang   mengikuti pembelajaran   dengan   model   CTL.   Artinya   bahwa   model   pembelajaran mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar matematika peserta didik. 2) Hasil belajar matematika peserta didik yang memiliki kemampuan berpikir kritis tinggi lebih baik daripada hasil belajar matematika peserta didik yang memiliki kemampuan berpikir kritis rendah. Artinya kemampuan berpikir kritis peserta didik mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar matematika. 3) Tidak terdapat interaksi antara strategi pembelajaran dan kemampuan berpikir kritis terhadap  hasil belajar  matematika peserta didik. a) Pada pembelajaran dengan model PBL dan model CTL, peserta didik dengan kemampuan berpikir kritis tinggi hasil belajar matematikanya lebih baik dibandingkan peserta didik dengan kemampuan berpikir kritis rendah. b) Hasil belajar  matematika  peserta didik  yang  mengikuti pembelajaran dengan  model PBL selalu lebih baik dibandingkan peserta didik yang mengikuti pembelajaran dengan model CTL, baik pada tingkat kemampuan berpikir kritis tinggi maupun rendah.

Kata Kunci : berpikir kritis, PBL, CTL, hasil belajar, matematika

×
Penulis Utama : Heri Mulyanto
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : S031508007
Tahun : 2018
Judul : Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning dan Contextual Teaching and Learningterhadap Hasil Belajar Matematika Ditinjau dari Kemampuan Berpikir Kritis (Studi Eksperimen Siswa Kelas V SD Swasta se-Surakartata 2017/2018)
Edisi :
Imprint : Surakarta - Pascasarjana - 2018
Program Studi : S-2 Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Kolasi :
Sumber : UNS-Pascasarjana Jur. PGSD-S031508007-2018
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Prof. Drs. Gunarhadi, M.A., Ph.D.
2. Dr. Mintasih Indriayu, M.Pd.
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Sekolah Pascasarjana
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.