ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan perkembangan kemandirian anak yang mengikuti Taman Kanak-kanak program fullday dan perkembangan kemandirian anak yang mengikuti Taman Kanak-kanak program halfday di Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta.
Jenis Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode komparatif. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan teknik observasi dari ASEBA (Acechbach System of Empirically Based Assesment) dengan jenis teacher report, serta pengumpulan data dalam bentuk dokumentasi. Populasi dalam penelitian ini adalah anak-anak kelompok B Taman Kanak-kanak di Kecamatan Banjarsari Surakarta (fullday dan halfday). Sampel pada penelitian ini adalah anak-anak kelompok B Taman Kanak-kanak di Kecamatan Banjarsari Surakarta berjumlah 72 anak program fullday dan 72 anak program halfday atau reguler. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik probability sampling. Analisis data yang digunakan untuk uji hipotesis adalah Uji Mann Whitney.
Berdasarkan hasil observasi, sebanyak 74 % anak yang bersekolah di Taman Kanak-kanak fullday tergolong dalam kategori Sangat Mandiri, dan sebanyak 26% tergolong Mandiri. Untuk anak yang bersekolah di Taman Kanak-kanak halfday terdapat 13 % anak tergolong Mandiri, 67% anak termasuk dalam kategori Cukup Mandiri dan 20, 3% anak tergolong tidak mandiri. Pada uji hipotesis diperoleh nilai signifikansi /a symp sig. lebih kecil dari 0,05 (0,00 < 0,05) sehingga H0 ditolak dan H1 diterima, sehingga dapat dinyatakan bahwa terdapat perbedaan rata-rata perkembangan kemandirian anak di antara kedua kelompok. Simpulan yang dapat diambil adalah perkembangan kemandirian anak Taman Kanak-kanak program fullday lebih baik dibanding dengan perkembangan kemandirian anak Taman Kanak-kanak program halfday (reguler).
Kata kunci : program full day dan halfday, perkembangan kemandirian