×
Tujuan penelitian ini adalah: 1) Mengetahui perbedaan antara pembelajaran model Problem Based Learning, model Guided Discovery Learning, dan Ekspositori terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas XI SMA Negeri 2 Wonogiri tahun ajaran 2017/ 2018. 2) Mengetahui perbandingan penggunaan model Problem Based Learning dengan model Ekspositori terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas XI SMA Negeri 2 Wonogiri tahun ajaran 2017/ 2018. 3) Mengetahui perbandingan penggunaan model Guided Discovery Learning dengan model Ekspositori terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas XI SMA Negeri 2 Wonogiri tahun ajaran 2017/ 2018. 4) Mengetahui efektivitas penggunaan model Problem Based Learning, model Guided Discovery Learning terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas XI IPS SMA Negeri 2 Wonogiri Tahun Ajaran 2017/ 2018 “ kompetensi dasar menganalisis ketahanan pangan nasional, penyediaan bahan industri, serta potensi energi baru dan terbarukan”. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian eksperimen semu (quasi-experimental design). Jenis desain quasy experimen yang digunakan adalah Randomized Post-test Only Controled Group Design. Populasinya adalah seluruh siswa kelas XI IPS SMA Negeri 2 Wonogiri tahun ajaran 2017/2018.Sampel diambil dengan teknik simple random sampling.Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, test dan angket.Teknik analisis data yang digunakan adalah metode statistik deskriptif dan metode statistik parametris dengan pengujian hipotesis menggunakan Uji Anova satu jalan (one way anova) dan uji lanjut dengan uji pasca anava menggunakan metode “Scheffe”.
Berdasarkan analisis data, dapat disimpulkan bahwa (1) Ada perbedaan hasil belajar siswa berdasarkan penggunaan model pembelajaran Problem Based Learning, model Guided Discovery Learning, dan Ekspositori terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas XI SMA Negeri 2 Wonogiri tahun ajaran 2017/ 2018, (2) penggunaan model Problem Based Learninglebih baik dibandingkan model Ekspositori terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas XI SMA Negeri 2 Wonogiri tahun ajaran 2017/ 2018, (3) penggunaan model Guided Discovery Learninglebih baik dibandingkan penggunaan model Ekspositori terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas XI SMA Negeri 2 Wonogiri tahun ajaran 2017/ 2018, (4) penggunaan model Problem Based Learning lebih baik dibandingkan penggunaanGuided Discovery Learning terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas XI IPS SMA Negeri 2 Wonogiri Tahun Ajaran 2017/ 2018.