×
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis (1) perbedaan pengaruh intensitas latihan senam aerobik low impact dan senam aerobik high impact terhadap penurunan kadar kolesterol total darah, (2) perbedaan penurunan kadar kolesterol total darah antara kelompok umur wanita dewasa awal dan kelompok umur wanita dewasa madya, (3) pengaruh interaksi antara intensitas latihan senam aerobik dan kelompok umur wanita dewasa terhadap penurunan kadar kolesterol total darah.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen yang terdiri atas variable bebas dan variabel terikat. Variabel bebas terdiri dari variable bebas manipulatif (senam aerobik low impact dan senam aerobik high impact), variable atributif (wanita dewasa awal dan wanita dewasa madya) dan variable terikat( kadar kolesterol total). Penelitian ini menggunakan rancangan faktorial 2x2. Populasi adalah seluruh anggota Komunitas Duta Sehat Balai Asuhan Keperawatan Budinersalindo Kabupaten Wonogiri. Sample penelitian berjumlah 28 orang diperoleh menggunakan purposive sampling. Teknik analisis data menggunakan analisis varian (ANAVA).
Hasil uji anava dua jalur diperoleh nilai F hitung pada kelompok intensitas latihan senam aerobik sebesar 23.88, nilai F hitung > F tabel (23.88 > 3.39) berarti ada perbedaan kadar kolesterol total pada kelompok intensitas latihan senam aerobik low impact dan high impact. Hasil uji pada kelompok umur wanita dewasa diperoleh nilai F hitung sebesar 10.45, nilai F hitung > F tabel (10.45 > 3.39) berarti ada perbedaan kadar kolesterol total pada kelompok kelompok umur wanita dewasa awal dan wanita dewasa madya. Hasil uji interaksi (A X B) diperoleh F hitung sebesar 1.86, F hitung < F tabel (1.86<3.39) hal ini berarti tidak ada pengaruh interaksi antara jenis latihan senam aerobik dan kelompok umur.
Simpulan penelitian ini adalah (1) Terdapat perbedaan pengaruh antara intensitas latihan senam aerobik low impact dan high impact terhadap penurunan kadar kolesterol total darah; metode latihan intensitas latihan senam aerobik low impact lebih baik dibandingkan dengan metode latihan intensitas latihan senam aerobik high impact. (2) Terdapat perbedaan penurunan kadar kolesterol darah antara kelompok umur wanita dewasa awal dan wanita dewasa madya; penurunan kadar kolesterol total wanita dewasa madya lebih baik daripada wanita dewasa awal (3) Tidak terdapat pengaruh interaksi antara latihan senam aerobik dan kelompok umur terhadap penurunan kadar kolesterol darah.