Perundungan merupakan salah satu masalah yang sering dihadapi di sekolah. Perundungan memiliki dampak negatif baik bagi pelaku maupun korban baik secara fisik maupun psikologis. Perundungan merupakan perilaku agresif secara berulang, sistematis dan adanya ketidakseimbangan kekuatan antara pelaku dengan korban. Perundungan dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, diantaranya adalah pola asuh permisif dan intensitas menonton tayangan kekerasan di televisi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: hubungan antara pola asuh permisif dan intensitas menonton tayangan kekerasan di televisi dengan perundungan, hubungan antara pola asuh permisif dengan  perundungan dan hubungan antara intensitas menonton tayangan kekerasan di televisi dengan perundungan pada remaja di SMP’X’.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa di SMP ‘X’. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 120 siswa. Teknik sampel dalam penelitian ini adalah Stratified Cluster Random Sampling. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini adalah skala perundungan, skala pola asuh permisif, dan skala intensitas menonton tayangan kekerasan di televisi.
Uji hipotesis menggunakan regresi berganda tidak dapat dilanjutkan karena uji normalitas tidak terpenuhi. Uji hipotesis menggunakan analisis non-parametrik asosiatif, sehingga hipotesis pertama tidak dapat dibuktikan. Hasil analisis untuk hipotesis kedua dan ketiga dengan menggunakan Kendall’s Tau. Hasil uji hipotesis kedua menunjukkan bahwa, terdapat hubungan yang signifikan antara pola asuh permisif dengan perundungan, dengan p =  0,00 (p < 0,05) dan rxy = 0,356. Hasil uji hipotesis ketiga menunjukkan bahwa adanya hubungan yang signifikan antara intensitas menonton tayangan kekerasan di televisi dengan perundungan dengan p = 0,00 (p < 0,05) dan rxy = 0,464.