Penulis Utama : Aulia Khoirunnisa
NIM / NIP : G0011044
×

Abstrak

Latar Belakang: HAIs merupakan infeksi yang lebih banyak ditemukan pada pasien yang dirawat di Intensive Care Unit (ICU) dibandingkan pasien yang di rawat di ruang rawat biasa. Infeksi ini dapat ditularkan melalui kontak langsung antar pasien dengan pasien, pasien dengan petugas maupun sebaliknya, pasien dengan pengunjung atau sebaliknya, serta antar orang yang berada di lingkungan rumah sakit. Kepatuhan cuci tangan merupakan salah satu upaya untuk memutus rantai transmisi kontaminasi infeksi tersebut. Maka penelitian ini ingin mengetahui hubungan kepatuhan cuci tangan dengan insidensi HAIs di ICU RSUD Dr. Moewardi Surakarta Tahun 2015-2016.

Metode: Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan pendekatan kohort retrospektif. Sampel penelitian diambil dari data kejadian HAIs dan kepatuhan cuci tangan di ICU tahun 2015-2016 yang telah dicatat oleh Komite Pengendalian dan Pencegahan Infeksi (KPPI) RSUD Dr. Moewardi Surakarta. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji analisis pearson product moment bila memenuhi syarat normalitas, apabila tidak memenuhi syarat normalitas maka dapat menggunakan uji spearman rank. Interpretasi hasil uji dinyatakan bermakna jika faktor peluang p ? 5%.

Hasil: (1) tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kepatuhan cuci tangan dan insidensi HAIs tahun 2015-2016, VAP tahun 2015 rata-rata 3.08+8.47 dan tahun 2016 rata-rata 0.00 +0.00, nilai p =0,149, IADP tahun 2015 rata-rata 0.64 +1.49 dan tahun 2016 rata-rata 1.13 +3.90, nilai p =0,616, ISK tahun 2015 rata-rata 0.00 +0.00 dan tahun 2016 rata-rata 0.68 +2.36, nilai p =0,317, IDO tahun 2015 rata-rata 0.52 +1.03 dan tahun 2016 rata-rata 0.00 +0.00, nilai p =0,071, Kepatuhan cuci tangan tahun 2015 rata-rata 98.00 +2.98% dan tahun 2016 rata-rata 95.08 +5.12%, nilai p =0,130 (2) Tidak ada hubungan kepatuhan cuci tangan terhadap insidensi HAIs, pada variabel VAP r = 0,279 p = 0,186, pada variabel IADP r = 0,139 p = 0,517, pada variabel ISK r = 0,193 p = 0,365, pada variabel IDO r = 0,350 p = 0,094.

Simpulan: Kepatuhan mencuci tangan tidak ada hubungan dengan kejadian HAIs karena telah baiknya kepatuhan tenaga medis di RSUD Dr. Moewardi Surakarta sehingga mengurangi resiko kejadian HAIs.

Kata Kunci: HAIs, Kepatuhan Cuci Tangan

 

×
Penulis Utama : Aulia Khoirunnisa
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : G0011044
Tahun : 2018
Judul : Hubungan Kepatuhan Cuci Tangan dengan Insidensi Hais Di Icu Rsud Dr. Moewardi Surakarta Tahun 2015 – 2016
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. Kedokteran - 2018
Program Studi : S-1 Pendidikan Dokter
Kolasi :
Sumber : UNS-Fak. Kedokteran. Jur. Kedokteran-G0011044-2018
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Sugeng Budi Santosa, dr, SpAn, KMN
2. Septian Adi Permana, dr, SpAn, Mkes
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Kedokteran
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.