Penulis Utama : Hana Nabila
NIM / NIP : D0314032
×

ABSTRAK

Budaya organisasi merupakan suatu wujud anggapan yang dimiliki dan diterima secara implisit oleh kelompok dan menentukan bagaimana kelompok tersebut rasakan, pikirkan, dan berekasi terhadap lingkungan yang beraneka ragam. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui representasi budaya organisasi, dimensi pendukung dan dimensi penghambat, serta dampaknya terhadap tujuan organisasi dan anggota AIESEC di Universitas Sebelas Maret (UNS). Penelitian kualitatif dengan pendekatan evaluasi model Context, Input, Process, dan Product ini dilakukan di AIESEC Local Committee UNS. Data dikumpulkan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Sampel diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling. Untuk menguji validitas data menggunakan triangulasi sumber. Analisis data melalui model analisis interaktif yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan dengan teori interaksionisme simbolik dari Blumer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bentuk representasi nilai striving for excellence adalah kebutuhan untuk berprestasi yang tinggi, adanya perencanaan dan pemantauan serta evaluasi pada setiap fungsional; nilai enjoying participation adalah keputusan untuk higher role dan partisipasi anggota di setiap kegiatan organisasi; nilai living diversity adalah kemampuan bekerja dalam tim yang dinamis serta keterlibatan berbagai karakter dan latar belakang berbeda dalam proyek sosial; nilai activating leadership adalah sikap aktif dan proaktif serta lead by example; nilai demostrating integrity adalah tanggungjawab terhadap pekerjaan, transparansi setiap proses, dan konsekuensi tindakan; serta nilai acting sustainably melalui pengelolaan keuangan secara berkelanjutan, proses rekrutmen yang ketat dan adanya masa transisi. Berdasarkan analisis input dan process terdapat dimensi pendukung yaitu sumber daya manusia yang berkualitas, sense of belonging, pemasukan keuangan melalui program exchange, dukungan materi untuk pembelajaran anggota, sekretariat organisasi, pengenalan budaya organisasi, local conference sebagai sarana belajar, pemberlakuan working hour, adanya deadline pekerjaan, perencanaan di berbagai lini, keterlibatan pihak eksternal, peninjauan kinerja melalui rapat rutin, penilaian kinerja melalui performance appraisal dan behaviour assessment, dan pemberian penghargaan kepada anggota. Adapun dimensi pengambat representasi budaya organisasi yaitu perbedaan program studi yang ditempuh, pemasukan keuangan hanya pada waktu tertentu, pemanfaatan sekretariat kurang optimal, waktu kepengurusan singkat, partisipasi anggota belum maksimal, serta sistem evaluasi menggunakan partnership scorecard yang belum optimal. Dampak representasi budaya organisasi pada tujuan AIESEC Local Committee UNS yaitu tercapainya tujuan AIESEC Local Committee UNS berupa jumlah pengalaman exchange dari UNS dan terpilihnya AIESEC Local Committee UNS sebagai penerima berbagai penghargaan di level nasional. Bagi anggota AIESEC Local Committee UNS yaitu membuka jaringan relasi dari dalam maupun luar universitas, mendapatkan pengalaman bekerja secara profesional melalui peran di AIESEC Local Committee UNS, melatih kemampuan memimpin, melatih kemampuan public speaking, dan percaya diri dalam menyampaikan ide dan gagasan

Kata kunci: AIESEC, organisasi, representasi budaya.

×
Penulis Utama : Hana Nabila
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : D0314032
Tahun : 2018
Judul : Representasi Budaya Organisasi (Kajian Evaluatif pada Aiesec di Universitas Sebelas Maret)
Edisi :
Imprint : Surakarta - F. Ilmu Budaya - 2018
Program Studi : S-1 Sosiologi
Kolasi :
Sumber : UNS-FSRD Jur. Sosiologi-D0314032-2018
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Argyo Demartoto, M.Si.
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. ISIP
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.