ABSTRAK 

Peran dan tugas dari Jabatan Fungsional Pemeriksa (JFP) yang penting dibutuhkan adanya kejelasan lebih mendasar dalam tata cara kepengurusan administrasi dalam pengangkatan pegawai ke dalam Jabatan Fungsional Pemeriksa (JFP) yang ada di lingkungan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Jawa Tengah. Pegawai tersebut terdiri dari pegawai yang berstatus PNS di Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Jawa Tengah atau diluar Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia dan CPNS di Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Jawa Tengah. Tujuan pengamatan ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan kegiatan kearsipan di Sub Bagian Tata Usaha Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan Jawa Tengah dan untuk mengetahui kendala yang muncul selama kegiatan kearsipan berlangsung sehingga dapat memberikan masukan untuk hambatan tersebut. 

Lokasi pengamatan dalam laporan ini adalah di kantor Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan jawa Tengah kota Semarang, Jl. Perintis Kemerdekaan No.175, Semarang, Jawa Tengah, Indonesia. Jenis pengamatan yang dilakukan oleh penulis adalah observasi berperan aktif melalui kegiatan magang. Teknik pengumpulan data dalam pengamatan ini adalah observasi serta mengkaji dokumen dan arsip. 

Hasil dari pengamatan ini prosedur Prosedur Pengangkatan Pertama Kali Dalam Jabatan Fungsional Pemeriksa Oleh Pegawai Negeri Sipil (PNS) dari jabatan lain diluar Jabatan Fungsional Pemeriksa memiliki tahapan yang mudah dikerjakan karena dibagi berdasarkan peran dan tugas yang sesuai. Dan, Prosedur Pengangkatan Pertama Kali Dalam Jabatan Fungsional Pemeriksa Oleh Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) memiliki tahapan yang mudah untuk dikerjakan karena dibagi berdasarkan peran dan tugas yang sesuai. 

Kata Kunci: Prosedur, Pengangkatan, Jabatan Fungsional Pemeriksa (JFP), PNS, CPNS