Penulis Utama : Septriana Handajani
NIM / NIP : S851608031
×

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui manakah yang memberikan prestasi belajar matematika yang lebih baik: 1) Model Eliciting Activities- Assessment for Learning (MEAs-AfL), Team Assisted Individualization- Assessment for Learning (TAI-AfL) atau pembelajaran langsung; 2) siswa dengan tingkat kepercayaan diri tinggi, sedang, atau rendah; 3) pada masing-masing model pembelajaran, siswa dengan tingkat kepercayaan diri tinggi, sedang, atau rendah;
4) pada masing-masing tingkatan kepercayaan diri siswa, MEAs-AfL, TAI-AfL atau pembelajaran langsung.
Populasi penelitian adalah siswa kelas XI SMK Negeri di Surakarta tahun pelajaran 2017/2018. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental semu dengan rancangan faktorial 3x3. Sampel terdiri dari 235 siswa yang terbagi dalam
9 kelas, yaitu 6  kelas eksperimen dan 3 kelas kontrol. Pengumpulan data dengan metode dokumentasi, metode angket, dan metode tes. Uji coba instrumen dilakukan untuk mengetahui validitas dan reliabilitas, tingkat kesukaran, dan daya beda butir soal. Analisis data menggunakan anava dua jalan dengan sel tak sama.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) pembelajaran dengan MEAs-AfL menghasilkan prestasi belajar lebih baik dari TAI-AfL dan pembelajaran langsung; pembelajaran dengan TAI-AfL menghasilkan prestasi belajar lebih baik dari pembelajaran langsung, 2) prestasi belajar siswa dengan kepercayaan diri tinggi sama baik dengan kepercayaan diri sedang tetapi lebih baik dari prestasi siswa dengan kepercayaan diri rendah demikian juga prestasi belajar siswa dengan kepercayaan diri sedang, 3) siswa dengan pembelajaran MEAs-AfL maupun TAI- AfL, dengan kepercayaan diri tinggi, sedang, dan rendah mempunyai prestasi belajar yang sama baik tetapi pada pembelajaran langsung siswa dengan kepercayaan diri tinggi mempunyai prestasi belajar yang sama dengan siswa dengan kepercayaan diri sedang maupun rendah; siswa dengan kepercayaan diri sedang mempunyai prestasi belajar lebih baik dari siswa dengan kepercayaan diri rendah, 4) siswa dengan kepercayaan diri tinggi pada model pembelajaran MEAs- AfL maupun TAI-AfL mempunyai prestasi belajar sama tetapi mempunyai prestasi belajar yang lebih baik dibandingkan jika diajar dengan model pembelajaran langsung; siswa dengan kepercayaan diri sedang dan rendah tidak terdapat perbedaan  yang signifikan dalam prestasi belajar dengan menggunakan ketiga model pembelajaran.

Kata kunci: model eliciting activities, team assisted individualization, assessment for learning, kepercayaan diri, prestasi belajar

 

×
Penulis Utama : Septriana Handajani
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : S851608031
Tahun : 2018
Judul : Eksperimentasi Model Eliciting Activities dan Team Assisted Individualization dengan Assessment For Learning Ditinjau dari Kepercayaan Diri Siswa SMK pada Materi Program Linear
Edisi :
Imprint : Surakarta - FKIP - 2018
Program Studi : S-2 Pendidikan Matematika
Kolasi :
Sumber : UNS-FKIP, Prog. Studi Magister Pend. Matematika- S851608031-2018
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Tesis
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Mardiyana, M.Si
2. Dr. Hasih Pratiwi, S.Si, M.Si.
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. MIPA
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.