Penulis Utama | : | Katmini |
NIM / NIP | : | T641408003 |
ABSTRAK
Angka kematian ibu (AKI) yang tinggi merupakan masalah yang besar di Indonesia. yaitu 305 per 100.000 kelahiran hidup (Profil Penduduk Indonesia Hasil Supas, 2015). Kematian ibu menurut WHO adalah kematian selama kehamilan atau dalam periode 42 hari setelah berakhirnya kehamilan, akibat semua sebab yang terkait dengan atau diperberat oleh kehamilan atau penanganannya, tetapi bukan disebabkan oleh kecelakaan atau cedera. Kesehatan ibu dan anak (KIA) merupakan kegiatan prioritas mengingat terdapat indikator dampak, yaitu Angka Kematian Ibu (AKI) yang merupakan indikator keberhasilan pembangunan kesehatan. Indikator ini juga digunakan sebagai salah satu pertimbangan dalam menentukan Indeks Pembangunan Manusia. Penyebab kematian ibu sebenarnya dapat dicegah dengan pemeriksaan kehamilan ANC yang memadai dan deteksi dini risiko ibu hamil. Dengan ANC beberapa informasi mengenai kehamilan yang belum diketahui ibu dapat tersampaikan dan dengan deteksi dini semua faktor risiko tinggi yang dapat menyebabkan komplikasi dapat diketahui dan dikelola. Apabila terdapat salah satu faktor risiko tinggi ibu hamil dalam kehamilan, dapat dilakukan tindakan pencegahan sedini mungkin sehingga risiko kematian dapat dikurangi dengan penanganan yang cepat dan tepat.
Tujuan penelitian ini adalah untuk: (1) menganalisis hubungan antara umur dengan kejadian preeklamsia pada ibu hamil, (2) menganalisis hubungan antara paritas dengan kejadian preeklamsia pada ibu hamil, (3) menganalisis hubungan antara persepsi hambatan dengan kejadian preeklamsia pada ibu hamil, (4) menganalisis hubungan antara dorongan bertindak dengan kejadian preeklamsia pada ibu hamil, (5) menganalisis hubungan antara kepercayaan dengan kejadian preeklamsia pada ibu hamil, (6) menganalisis hubungan antara norma timbal balik dengan kejadian preeklamsia pada ibu hamil, (7) menganalisis hubungan antara jejaring sosial dengan kejadian preeklamsia pada ibu hamil, (8) menganalisis hubungan antara dukungan sosial dengan kejadian preeklamsia pada ibu hamil, (9) menganalisis hubungan antara perilaku ANC dengan kejadian preeklamsia pada ibu hamil, dan 10) merumuskan model promosi kesehatan untuk meningkatkan deteksi dini dan menurunkan kejadian preeklamsia.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif jenis explanatory study, yaitu suatu metode yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang sebuah fenomena yang telah diketahui what, who, how-nya. Sebuah fenomena yang telah diketahui terjadinya dan memiliki deskripsi yang detail dapat diteliti lebih lanjut untuk mendapatkan penjelasan, tentang alasan hal tersebut.
Kata Kunci : Kesehatan, ibu hamil, Kematian
Penulis Utama | : | Katmini |
Penulis Tambahan | : | - |
NIM / NIP | : | T641408003 |
Tahun | : | 2018 |
Judul | : | Analisis Jalur Model Promosi Kesehatan untuk Meningkatkan Perilaku Anc dalam Deteksi Dini Pencegahan Preeklamsia pada Ibu Hamil di Kabupaten Kediri Jawa Timur |
Edisi | : | |
Imprint | : | Surakarta - Pascasarjana - 2018 |
Program Studi | : | S-3 Penyuluhan Pembangunan (Promosi Kesehatan) |
Kolasi | : | |
Sumber | : | NS-Pascasarjana, Prog. Studi Penyuluhan Pembangunan/Pemberdayaan Masyarakat- T641408003-2018 |
Kata Kunci | : | |
Jenis Dokumen | : | Disertasi |
ISSN | : | |
ISBN | : | |
Link DOI / Jurnal | : | - |
Status | : | Public |
Pembimbing | : |
1. Prof. dr. Bhisma Murti., MPH., MSc., Ph.D 2. Prof. Dr. Tedjo Danudjo Oepomo, dr., SP.OG(K) 3. Dr Sapja Anantanyu, M.Si |
Penguji | : | |
Catatan Umum | : | |
Fakultas | : | Sekolah Pascasarjana |
File | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
---|