ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Mendeskripsikan langkah-langkah pengembangan prototype menjadi bahan ajar di Sekolah Dasar, (2) Mengetahui kualitas bahan ajar tematik berbasis pendidikan karakter bagi  peserta didik kelas IV di Sekolah Dasar, dan (3) Menguji keefektivan pengembangan bahan ajar tematik berbasis pendidikan karakter bagi peserta didik kelas IV di Sekolah Dasar.
Pengembangan bahan ajar tematik berbasis pendidikan karakter ini dilaksanakan dengan desain penelitian dari Sukmadinata (2013: 164) yang memodifikasi sepuluh (10) langkah penelitian dan pengembangan yang dilakukan Borg dan Gall menjadi tiga langkah, yakni: (1) Tahap Studi Pendahuluan/ Studi Eksplorasi; (2) Tahap Pengembangan Produk; (3) Tahap Pengujian Produk.
Pengembangan bahan ajar ini dinilai berdasarkan kelayakan isi dan kegrafikaan kemudian direvisi dan diterapkan pada pembelajaran di kelas IV sekolah dasar. Produk penelitian pengembangan ini adalah bahan ajar tematik berbasis pendidikan karakter. Subjek uji coba pemakaian produk bahan ajar untuk uji coba terbatas adalah peserta didik kelas IV SDN Mangkubumen Kulon No. 83 yang berjumlah 6 peserta didik, untuk uji coba lebih luas adalah kelas IV SDN Tegalayu No. 96 dan SDN Purwotomo No. 97 yang berjumlah 53 peserta didik, sedangkan sampel uji efektivitas bahan ajar adalah kelas IV SDN Mangkubumen Kulon No. 83 sebagai kelas eksperimen dan SDN Gandekan sebagai kelas kontrol. Instrumen yang digunakan adalah lembar wawancara, lembar observasi, lembar validasi, lembar instrumen respon peserta didik, dan tes. Pengujian data pada uji coba luas dilakukan dengan uji-t Non-independent, sedangkan pada uji efektivitas dilakukan menggunakan uji T Independent Sample t-test.
Hasil penelitian dan pengembangan ini dapat disimpulkan bahwa: (1) penggunaan bahan ajar oleh guru di sekolah dasar kelas IV masih banyak mengalami kendala; (2) bahan ajar tematik berbasis pendidikan karakter pada peserta didik kelas IV yang dikembangkan dinilai dari aspek komponen materi, komponen bahasa, komponen penyajian, dan komponen kegrafikan oleh ahli materi, ahli media, dan guru dengan total nilai rata- rata 86,30% masuk dalam kategori “sangat baik”. Produk akhir bahan ajar yang dikembangkan peneliti memiliki spesifikasi yang didesain fullcolour dengan berbagai ilustrasi gambar serta bermuatan pendidikan karakter. Selain itu, berdasarkan hasil uji luas menunjukkan bahwa uji t pretest dan posttest thit = 105,222 dan t(0,05;52) = 2,007, jadi tobs > t(0,05;52) sehingga thit ∈ DK, maka Ho ditolak. Hal ini menunjukkan bahwa bahan ajar tematik berbasis pendidikan karakter yang dikembangkan dapat digunakan dalam kegiatan pembelajaran; (3) bahan ajar tematik berbasis pendidikan karakter yang dikembangkan efektif digunakan dalam kegiatan pembelajaran. Hal ini dinilai dari hasil uji efektivitas bahan ajar melalui uji t yang dilakukan pada kelas eksperimen. Hasil perhitungan menunjukkan bahwa thitung sebesar 9,162 dengan ttabel sebesar 2,001, jadi tobs > t(0,05;59), DK = {t | t > 2.001} dan thit ∈ DK yang artinya Ho ditolak. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa bahan ajar tematik berbasis pendidikan karakter pada peserta didik kelas IV sekolah dasar yang dikembangkan peneliti efektif digunakan dalam pembelajaran.

Kata kunci: pengembangan bahan ajar, pembelajaran tematik, pendidikan karakter.