Abstrak

Penelitian ini membahas mengenai keadaan kehidupan keberagaman bermazhab di Arab Saudi. Selain itu juga meneliti mengenai peran dan upaya yang dilakukan oleh Sayyid Muhammad al-Maliki dalam mempertahankan keberagaman bermazhab tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan teori fungsionalisme budaya. Tujuan dari penelitian ini untuk mendeskripsikan keadaan keberagaman bermazhab di Arab Saudi dan menguraikan peran serta upaya apa saja yang dilakukan oleh Sayyid Muhammad al-Maliki untuk mempertahankan keberagaman. Penelitian ini menggunakan data yang bersumber dari buku-buku karya Sayyid Muhammad al-Maliki, wawancara dengan beberapa santri Hai’ah Ash-Shofwah, serta buku-buku maupun jurnal ilmiah yang membahas tentang Sayyid Muhammad al-Maliki. Hasil dari penelitian ini yaitu keadaan keagamaan di Arab Saudi sangat dikuasai oleh sekte Wahabi sangat mendominasi kebijakan pemerintahan dengan berlandaskan mazhab Hambali. Keadaan tersebut menuntut ulama yang memiliki sekte berlainan mengupayakan untuk mempertahankan keberagaman.
Sayyid Muhammad al-Maliki merupakan salah satu ulama yang berusaha untuk mempertahankan keberagaman bermazhab di Arab Saudi. Upaya dan tindakan yang dilakukan menjadikan Sayyid Muhammad al-Maliki memiliki peran sebagai konseptor, inisiator, dan inspirator. Konsep yang disampaikan mengenai kemajemukan bermazhab adalah (1) Wajib menghargai guru, akan tetapi dilarang fanatik buta pada satu tokoh saja, (2) Metode adil dan pertengahan dalam berdakwah (3) dilarang menghina, mencemooh mazhab lain, (4) pendakwah wajib menentramkan umat (5) fanatik berlebih disebabkan oleh dangkalnya ilmu, bangga diri, dan mengikuti hawa nafsu. Memprakarsai berdirinya beberapa majelis dan sekolah formal merupakan wujud peran aktifnya sebagai inisiator. Peranan sebagai inspirator diwujudkan dengan banyaknya buku-buku karya Sayyid Muhammad al-Maliki yang digunakan untuk dijadikan sebagai sumber kajian keilmuan. Upaya yang dilakukan Sayyid Muhammad al-Maliki dalam mempertahankan keberagaman bermazhab adalah (1) Menulis buku-buku, (2) Mendirikan ma’had di rumahnya, (3) Menghidupkan majelis-majelis, (4) Mengisi kajian di media masa di Arab Saudi dan Negara-negara tetangga.

Kata Kunci : Keberagaman bermazhab, Sayyid Muhammad al-Maliki, Arab Saudi, Peran, Upaya