Penulis Utama | : | Bayu Prabowo |
NIM / NIP | : | S521608004 |
Red cell distribution width (RDW) adalah keberagaman ukuran dan tampilan sel darah merah dan merupakan bagian dari pemeriksaan darah rutin. Nilai RDW dapat digunakan sebagai prediktor mortalitas pada berbagai kasus. Identifikasi risiko kematian yang cepat, mudah, dan akurat diperlukan untuk penanganan anak sakit kritis. Peran RDW sebagai prediktor mortalitas pasien anak sakit kritis masih diperdebatkan. Penelitian ini bertujuan menganalisis apakah nilai RDW dapat digunakan sebagai prediktor mortalitas pada anak sakit kritis.
Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik secara cross sectional. Sebanyak 35 pasien usia ≤ 5 tahun di PICU dan HCU anak RS Dr Moewardi yang telah memenuhi syarat penelitian disertakan dalam penelitian. Data dianalisis menggunakan program SPSS 17.0. Karakteristik dasar subyek dideskripsikan dalam persentase. Nilai cut off RDW untuk memprediksi kematian pada anak sakit kritis dianalisis dengan menggunakan kurva ROC. Uji hipotesis hubungan RDW dengan mortalitas dianalisis menggunakan chi square dan hubungan antara nilai RDW dan skor PRISM III dengan mortalitas pasien dianalisis menggunakan uji statistik analisis multivariat regresi logistik.
Hasil penelitian menunjukkan rerata nilai RDW dari 35 pasien anak sakit kritis yang di rawat di PICU dan HCU anak Rumah Sakit dr. Moewardi Surakarta 14.4% dan mortalitas didapatkan pada 25.7% subyek penelitian. Nilai Cut off dengan sensitifitas dan spesifisitas terbaik untuk RDW adalah 15,1% (Sensitivity = 88,9%, 1-Specificity = 19,2%). RDW berhubungan signifikan dengan mortalitas (p<0.001, OR 33.6). Kesimpulan pada penelitian ini RDW dapat digunakan sebagai prediktor mortalitas pada anak sakit kritis dengan nilai cut off 15.1%.