×
Komunikasi melalui media online mulai diminati oleh masyarakat khusunya Kota Surakarta yang telah menerima dengan baik keberadaan layanan transportasi melalui aplikasi. Hal tersebut merupakan fenomena baru bahwa kini masyarakat telah mulai memilih jalur komunikasi melalui media CMC (Computer Mediated Communication) dibandingkan dengan media konvensional. Masalah yang terjadi pada realitas di lapangan memerlukan evaluasi lebih lanjut untuk mengetahui sejauh mana faktor – faktor dapat mempengaruhi minat konsumen untuk menggunakan teknologi komunikasi pada transportasi online. Penelitian ini diterapkan di Kota Surakarta pada kuartal III Tahun 2018 (Juli - Oktober). Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh faktor – faktor Perceived Usefulness (PU), Perceived Ease of Use (PEU) dengan faktor Atttitude toward Using (AU) terhadap Behavioural Intention to Use (BIU) menggunakan teknologi komunikasi pada transportasi online. Jenis penelitian yang digunakan berdasarkan tujuan adalah penelitian korelasional dengan pendekatan kuantitatif. Sampel yang digunakan adalah accidental sampling sebanyak 79 responden. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh PEU berpengaruh signifikan terhadap PU. PU berpengaruh signifikan terhadap AU. PEU berpengaruh signifikan terhadap AU. AU berpengaruh signifikan terhadap BIU. PU berpengaruh signifikan terhadap BIU. PU dan PEU secara simultan berpengaruh signifikan terhadap AU. Tidak terbukti bahwa PU dapat mengintervensi pengaruh PEU dan AU. Tidak terbukti bahwa AU dapat mengintervensi pengaruh PU terhadap BIU. Peneliti menyarankan untuk evaluasi kesamaan teori untuk menghasilkan indikator empiris yang baik. Penyusunan pernyataan dalam kuesioner dapat dikompilasi dengan cara yang singkat dan jelas sehingga responden mudah memahami dan menilai persepsi secara obyektif