Penulis Utama | : | Nofi Dwi Ariyanti |
NIM / NIP | : | D0313053 |
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses pemberdayaan masyarakat yang berjalan di Sanggar Seni Sekar Jagad, RT.04 RW.06, Dusun Kotakan, Kabupaten Sukoharjo. Dengan mempertahankan kearifan lokal setempat sanggar berusaha hadir sebagai solusi terjadinya krisis kebudayan lokal yang dirasakan masyarakat setempat, sekaligus wadah bagi masyarakat untuk memanfaatkan waktu luangnya dengan mengikuti kegiatan yag lebih produktif di
sanggar.
Penelitian ini merupakan studi kasus tunggal dengan sajian deskriptif kualitatif. Data diambil dengan teknik wawancara, obeservasi, dan dokumentasi. Sedangkan teknik penggambilan sampel menggunakan purposive sampling. Untuk menjamin validitas data digunakan trianggulasi sumber, sedangkan analisis data menggunakan analisis model interaktif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses tahapan kegiatan pemberdayaan masyarakat yang diinisiasi oleh Bapak Joko sebagai aktor pemberdaya yang berasal dari masyarakat lokal melalui pengadaan Sanggar Seni Sekar Jagad dilakukan melaui empat tahap seperti dikemukakan Wilson, 1996 yaitu, 1. Awakening (penyadaran), 2. Understanding (pemahaman), 3. Harnessing (memanfaatkan), 4. Using (menggunakan). Dalam setiap tahap dan kegiatan di dalamnya tak ketinggalan selalu memuat kearifan lokal setempat yang dapat kita telaah dari penggunaan selogan “SEKAR JAGAD GURU NGAJI” yang artinya guyup, rukun, ngajeni lan nepati janji. Adanya pola kearifan lokal kehidupan ketenaggaan yang terjaga ini tentunya bagian dari komitmen sanggar untuk semakin membuat masyarakat merasa nyaman menjadi bagian di sanggar.
Beberapa kesenian diantaranya seni karawitan, rampak bambu, lesung, wayang, tari dan ketoprak dihadirkan di sanggar. Kemudian kegiatan seperti pertemuan rutin, latihan, pentas, study banding, pembuatan film edukatif, terus dilakuakan agar masyarakat punya akses terhadap hiburan dan kegiatan yang lebih produktif dalam memanfaatkan waktu luangnya. Peningkatan produktifitas masyarakat ini terbukti membawa perbaikan kesejahteraan bagi para anggota sanggar yang dirangkum dalam aspek sosial, ekonomi dan budaya. Selain itu penerimaan masyarakat terhadap keberadaan pemberdayaan di sanggar ini dianalisis dengan teori Konstruksi Sosial dengan tahap eksternalisasi, objektivasi dan internalisasi berhasil menunjukkan penerimaan yang baik dan terus menguat seiring partisipasi masyarakat yang terus meningkat dalam setiap kegiatan di sanggar.
Penulis Utama | : | Nofi Dwi Ariyanti |
Penulis Tambahan | : | - |
NIM / NIP | : | D0313053 |
Tahun | : | 2018 |
Judul | : | Proses Pemberdayaan Masyarakat Di Sanggar Seni Sekar Jagad Guna Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Berbasis Kearifan Lokal (Studi kasus Sanggar Seni Sekar Jagad, RT.04 RW.06, Dusun Kotakan, Desa Bakalan, Kecamatan Polokarto, Kabupaten Sukoharjo) |
Edisi | : | |
Imprint | : | Surakarta - FISIP - 2018 |
Program Studi | : | S-1 Sosiologi |
Kolasi | : | |
Sumber | : | UNS-FISIP-Prodi Sosiologi-D 0313053-2018 |
Kata Kunci | : | |
Jenis Dokumen | : | Skripsi |
ISSN | : | |
ISBN | : | |
Link DOI / Jurnal | : | - |
Status | : | Public |
Pembimbing | : |
1. Dr. Supriyadi SN.,SU 2. Dr.Drajat Tri Kartono M.Si |
Penguji | : | |
Catatan Umum | : | |
Fakultas | : | Fak. ISIP |
File | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
---|