Penulis Utama : Rizky Amalia
NIM / NIP : D1216055
×

ABSTRAK

Pada Januari sampai April 2018, terdapat suatu berita entertainment di Indonesia yang menjadi trending topic, yaitu isu seorang selebriti baru bernama Lucinta Luna yang diduga seorang transgender. Banyak media online yang memberitakan peristiwa ini dengan pandangannya yang berbeda sesuai dengan ideologi media tersebut. Menyangkut hal tersebut, peneliti tertarik melakukan penelitian mengenai kajian pesan dalam ilmu komunikasi yaitu bagaimanakah framing tentang pemberitaan selebriti Lucinta Luna sebagai transgender di Indonesia dalam portal berita detik.com dan tabloidbintang.com periode JanuariApril 2018. 

Peneliti menggunakan teori model Framing Zhongdang Pan dan Gerald M.Kosicki dalam buku Eriyanto (2002:294) untuk menganalisis pembingkaian berita Lucinta Luna seorang transgender pada media detik.com dan tabloidbintang.com yang terdiri dari unsur sintaksis (bagaimana wartawan menyusun peristiwa), skrip (bagaimana wartawan mengisahkan peristiwa), tematik (bagaimana wartawan mengungkapkan pandangannya atas peristiwa), dan retoris (bagaimana wartawan menekankan arti tertentu ke dalam berita). 

Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif yang menggunakan metode analisis framing. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling yaitu teknik pengambilan sampel dengan memilih data berupa berita isu transgender Lucinta Luna yang memiliki peristiwa yang sama pada berita di kedua media. Pengumpulan data dengan dokumentasi yaitu mengumpulkan berita-berita mengenai isu transgender Lucinta Luna yang akan diseleksi mulai dari Januari-April 2018 dan juga pengumpulan data dengan studi pustaka yaitu mengkaji serta mempelajari berbagai literatur, yaitu buku, jurnal, dan situs. 

Hasil penelitannya adalah terdapat perbedaan pembingkaian berita Lucinta luna seorang transgender oleh media online detik.com dan tabloidbintang.com. Media detik.com mengkonstruksikan peristiwa tersebut dengan memaknai Lucinta Luna adalah seorang transgender sedangkan tabloidbintang.com memaknai Lucinta Luna bukan seorang transgender. Hal tersebut terlihat dari keempat struktur sintaksis, skrip, tematik, dan retoris pada media tersebut. Kesimpulannya, pandangan media detik.com dan tabloidbintang.com dalam memberitakan isu Lucinta Luna seorang transgender terlihat dari teks berita detik.com yang lebih kontra terhadap sosok Lucinta Luna sedangkan tabloidbintang.com yang lebih pro terhadap Lucinta Luna.
 
Kata Kunci : Berita, Media Online, Isu, Transgender, Lucinta Luna, Analisis Framing

×
Penulis Utama : Rizky Amalia
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : D1216055
Tahun : 2018
Judul : Isu Transgender pada Media Online (Analisis Framing Pemberitaan Selebriti Lucinta Luna sebagai Transgender di Indonesia dalam Portal Berita Detik.com dan Tabloidbintang.com Periode Januari-April 2018)
Edisi :
Imprint : Surakarta - FISIP - 2018
Program Studi : S-1 Ilmu Komunikasi Non Reguler
Kolasi :
Sumber : UNS- FISIP Prog. Studi Ilmu Komunikasi-D1216055-2018
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Mahfud Anshori, S.Sos., M.Si,
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. ISIP
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.