ABSTRAKDalam penelitian ini mencoba mengangkat mengenai adanya kemajuan teknologi dan berkembangnya komunikasi memunculkan online shop pada jejaring sosial. Online shop saat ini menjadi media baru bagi masyarakat untuk mendapatkan barang yang dibutuhkan tanpa harus keluar rumah, kendaraan, serta tidak terbatas oleh jarak dan waktu. Masalah yang dikaji dalam penelitian ini adalah bagaiman hiperealitas dalamonline shoppada media sosial instagram. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hiperealitas dalam online shop pada media sosial instagram.Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis deskriptif, dengan penggunaan tektik pengumpulan data lewat observasi, wawancara mendalam, data sekunder, dan dokumentasi. Sementara analisa data dijelaskan menggunakan pendekatan deskriptif.Teori yang digunakan adalah teori masyarakat konsumsi dengan konsep simulakra, hiper-realitas, dan konsumsi simbol Jean Baudrillard. Sampel diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling. Dengan ketetapaninforman yang pernah membeli produk online minimal 5 kali selama berlangganan. Jumlah informan ada 8 orang di mana dipilih berdasarkan jenis kelamin.Untuk menguji kebenaran data menggunakan teknik triangulasi sumber. Analisis data yang digunakan adalah interaktif yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.Hasil penelitian menunjukkan modernisasi zaman dengan maraknya belanja onlinepada media instagram bagian dari simulacra. Simulacra memunculkan hiperealitas di mana realitas asli digantikan dengan realitas palsu.Hal iniakan menjadi nilai tanda atau konsumsi simbol bahwa mahasiswa menggunakan produk online bukan karena kegunaan barang tersebut tetapi karena mengikuti trend dan gaya hidup semata. Dampaknya adalah munculnya pergeseran pola belanja mahasiswa karena faktor intern dan ekstern. Faktor intern ditunjukkandengan mahasiswa yang berbelanja online karena kebutuhan. Sedangkan faktor ekstern terjadi ketika mahasiswa berbelanja onlineterpengaruh oleh gaya hidup, lingkungan, kelompok sosial dan teman serta trend.Kata Kunci : online shop, hiperealitas, instagram