×
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menguji : 1) Pengaruh positif kepribadian proaktif pada kepuasan karir. 2) Pengaruh positif kepribadian proaktif pada perilaku kewargaan organisasional. 3) Pengaruh positif kepuasan karir pada perilaku kewargaan organisasional. 4) Peran mediasi dari kepuasan karir pada hubungan antara kepribadian proaktif dengan perilaku kewargaan organisasional. 5) Peran moderasi dari keterampilan politik pada hubungan antara kepribadian proaktif dengan perilaku kewargaan organisasional. Sampel dalam penelitian ini adalah pegawai Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) sejumlah 309 pegawai. Metode pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode Purposive Sampling. Pengujian yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan uji instrumen berupa uji validitas dengan metode Confirmatory Factor Analysis (CFA) dan uji reliabilitas dengan metode Cronbach’s Alpha. Pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan Stuctural Equation Modeling (SEM) dengan bantuan program AMOS 22. Pengujian peran mediasi dalam penelitian ini menggunakan penghitungan rumus Sobel Test. Sedangkan pengujian peran moderasi dalam penelitian ini menggunakan regression weight dengan bantuan program AMOS 22. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Kepribadian proaktif berpengaruh positif dan signifikan pada kepuasan karir. 2) Kepribadian proaktif berpengaruh positif dan signifikan pada perilaku kewargaan organisasional. 3) Kepuasan karir tidak berpengaruh positif dan signifikan pada perilaku kewargaan organisasional. 4) Kepuasan karir tidak memediasi pengaruh kepribadian proaktif pada perilaku kewargaan organisasional. 5) Keterampilan politik tidak memoderasi pengaruh kepribadian proaktif pada perilaku kewargaan organisasional.
Kata kunci : Kepribadian Proaktif, Perilaku Kewargaan Organisasional, Kepuasan Karir, Keterampilan Politik, PDAM.