×
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana perlindungan terkait dengan layanan mobile banking yang dilakukan PT BNI Syariah KC Surakarta terhadap kejahatan Cyber. Metode penelitian yang digunakanpeneliti adalah menggunakan analisis deskriptif dengan menggunakan jenis data primer dan data sekunder. Data primer sendiri adalah data yang diperoleh dari hasil wawancara secara langsung kepada pihak BNI Syariah KC Surakarta tentang hal yang berhubungan dengan layanan Mobile Banking. Sementara untuk data sekunder adalah data yang diperoleh dari kepustakan Bank BNI Syariah KC Surakarta mengenai sejarah, visi, misi, catatan pihak perbankan, referensi atau sumber-sumber data yang yang berkaitan dengan penelitian. Langkah pengumpulan data yang dilakukan dengan cara observasi, study kepustakaan dan wawancara dengan nasabah dan staff karyawan PT. BANK BNI Syariah Surakarta. Hasil penelitian menunjukan bahwa untuk melindungi nasabah terhadap kejahatan cyber, pihak BNI Syariah melakukan pengamananan cyber security yaitu BNI s-secure, BNI e-secure dan BNI m-secure. BNI s-secure, BNI e-secure dan BNI m-secure sendiri mempunyai fungsi yaitu menghasilkan PIN yang selalu berganti (Dynamic PIN) setiap kali nasabah melakukan transaksi finansial.