Penulis Utama : Nur Aprilianingsih
NIM / NIP : I8315039
×

ABSTRAK

Tanaman lidah buaya (Aloe vera ) dan binahong (Anredera cordifolia)  banyak tumbuh di Indonesia. Tanaman ini belum banyak dimanfaatkan oleh masyarakat. Lidah buaya dan binahong memiliki beberapa manfaat salah satunya dapat digunakan sebagai obat. Bagian tanaman yang dapat digunakan sebagai obat yaitu bagian daun. Daun lidah buaya mengandung senyawa saponin dan daun binahong  mengandung senyawa flavonoid yang dapat membantu proses penyembuhan luka, maka dari itu dibuatlah obat gel penyembuh luka luar dari kombinasi ekstrak daun lidah buaya dan ekstrak daun binahong. Proses pembuatan obat gel diawali dengan pembuatan ekstrak daun lidah buaya dan binahong. Daun lidah buaya diekstraksi dengan cara penghalusan daging daun lidah buaya dan penyaringan ekstraknya, sedangkan cara memperoleh ekstrak daun binahong dilakukan dengan cara metode infundasi. Metode infundasi dilakukan melalui proses ekstraksi menggunakan pelarut akuades pada suhu 80-90oC selama 15 menit kemudian disaring untuk memisahkan ekstrak dengan ampasnya. Ekstrak daun lidah buaya dan binahong kemudian dicampur dan ditambahkan alkohol dengan perbandingan (alkohol : campuran ekstrak) 1:4 untuk mencegah terjadinya oksidasi. Langkah selanjutnya yaitu menambahkan karbopol sebanyak 1,07 % untuk membentuk sediaan gel dan 2% ekstrak daun suji sebagai pewarna agar lebih menarik pada campuran ekstrak. Obat gel kemudian diuji efektifitas penyembuhan luka. Pengujian efektifitas penyembuhan obat luka gel dilakukan pada mencit. Mencit diberi luka sepanjang 1 cm lalu diobati sampai sembuh. Obat yang diberikan yaitu obat luka gel yang terdiri dari beberapa formulasi dengan variasi perbandingan volume ekstrak lidah buaya dan binahong sebesar 1:1 ; 1:2 ; 2:1 ; 1:1.5, betadine sebagai kontrol positif serta tanpa pemberian obat sebagai kontrol negatif.  Hasil pengujian menunjukan formulasi obat luka gel dengan perbandingan volume ekstrak daun lidah buaya dan binahong 1:2 ( Formulasi B) lebih cepat menyembuhkan luka dari pada betadine dan formula yang lain. Pada hari ke 7 formulasi B menghasilkan persentase penyembuhan luka 100%, betadine menghasilkan persentase penyembuhan luka 40% dan formulasi yang lain  menghasilkan presentase penyembuhan luka dibawah 95%. Formulasi obat luka gel yang terpilih yaitu setiap 1 L obat luka gel terdiri dari 266,67 ml ekstrak lidah buaya, 533,34 ml ekstrak daun binahong, 200 ml alkohol 70%; 10,7 gram karbopol, dan ekstrak daun suji sebanyak 2% dari volume total.

×
Penulis Utama : Nur Aprilianingsih
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : I8315039
Tahun : 2018
Judul : Pembuatan Obat Gel Penyembuh Luka Luar dari Ekstrak Daun Lidah Buaya dan Daun Binahong
Edisi :
Imprint : Surakarta - F. Teknik - 2018
Program Studi : D-3 Teknik Kimia Produksi
Kolasi :
Sumber : UNS-F. Teknik Prog. D III Teknik Kimia-I8315039-2018
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Laporan Tugas Akhir (D III)
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Margono, S.T., M.T.
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. Teknik
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.