Abstrak

Pencemaran lingkungan menjadi salah satu permasalahan yang banyak ditemui pada daerah dengan kepadatan penduduk yang tinggi. Salah satu dampak dari kepadatan penduduk ialah meningkatnya pemakaian air minum atau air bersih yang berdampak pada peningkatan jumlah limbah cair. Penanganan limbah cair sangat penting bagi manusia, sehingga penanganannya harus memenuhi standar kuantitas dan kualitas limbah cair. Berdasarkan data yang diperoleh, limbah cair yang dihasilkan penduduk 20 tahun kedepan diprediksi tidak dapat ditampung di IPAL Semanggi. Hal ini dikarenakan jumlah pelanggan IPAL Semanggi semakin meningkat, sehingga menyebabkan kondisi IPAL yang   ada   tidak   dapat menampung peningkatan tersebut. Limbah cair yang ditampung IPAL Semanggi diolah berdasarkan sifat fisika dan kimia sebelum dibuang kesungai agar tidak mencemari badan sungai. Penelitian ini juga ditunjukan untuk menganalisis kualitas limbah cair khususnya limbah cair buangan rumah tangga sesuai sifat kimia dan fisika.

Penelitian ini menggunakan metode interview, studi observasi, dan literature. Data yang diperlukan antara lain jumlah pelanggan dan penduduk, debit air limbah cair IPAL Semanggi, kualitas limbah cair yang sesuai dengan Baku Mutu limbah cair.

Nilai Efisiensi pada sistem pengolahan yaitu, untuk COD adalah 34,1%, untuk BOD adalah 25%, sedangkan nilai untuk TSS adalah 81,8%. Secara umum proses pengolahan air limbah pada IPAL Semanggi berdasarkan hasil pemeriksaan karakteristik air limbah pada bulan Maret 2018 belum berjalan dengan optimal. Hal ini ditandai dengan efisiensi pengolahan yang masih jauh dengan rentang kriteria desain efisiensi pengolahan yaitu 85-90%. Kebutuhan pompa pada IPAL Semangi belum terpenuhi secara maksimal. Hal ini disebabkan banyaknya pompa yang rusak dan tidak ada pompa cadangan untuk menggantikannya. Aerator pada bak aerasi belom bekerja secara optimal.  Sehingga mengakibatkan air limbah tidak terproses secara maksimal. Prediksi limbah cair untuk 10 tahun maupun 20 tahun kedepan berdasarkan perhitungan jumlah penduduk IPAL Semanggi tidak mampu menampung limbah cair. Sedangkan menurut perhitungan jumlah pelanggan untuk saat ini   maupun 10-20 tahun kedepan IPAL Semanggi tidak dapat menampung dan mengolah limbah cair khususnya untuk wilayah selatan. Waktu tinggal di grit chamber, bak ekualisasi, bak aerasi, dan bak sedimentasi berturut turut adalah 0,1 jam, 1,8 jam, 6,4 jam, dan 2,5 jam.

Kata Kunci : kualitas,limbah cair,sifat fisika dan kimia, efisiensi, waktu tinggal