ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh jumlah anggota, simpanan pokok, simpanan wajib, dan volume usaha terhadap sisa hasil usaha (SHU). Data penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh langsung dari KPRI Prasojo Sukoharjo tahun 1988-2017. Pemilihan model yang digunakan meliputi uji MWD dan adalah regresi linier Berganda dengan metode OLS (Ordinary Least Squares). Pengujian yang digunakan adalah uji statistik dan uji asumsi klasik. Uji statistik meliputi uji t, F, dan R^2 sedangkan uji asumsi klasik terdiri dari uji multikolinieritas, normalitas, autokorelasi, dan  heterokedasitas.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa jumlah anggota, simpanan wajib dan volume usaha berpengaruh positif dan signifikan terhadap sisa hasil usaha. Sementara itu, simpanan pokok berpengaruh tidak signifikan terhadap sisa hasil usaha. Hasil uji asumsi klasik menunjukan bahwa model estimasi telah lolos uji  multikolinieritas, normalitas, autokorelasi, dan heterokedasitas.
Saran penelitian ini adalah koperasi perlu meningkatkan jumlah anggota, simpanan pokok, simpanan wajib dan volume usaha agar jumlah SHU juga meningkat.   
     
Kata Kunci : Sisa Hasil Usaha, Jumlah Anggota, Simpanan Pokok, Simpanan Wajib, dan Volume Usaha