ABSTRAK
Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana suntingan teks Dhapukanipun Bab: Tata Krama ing Mangkunagaran yang bersih dari kesalahan sesuai cara kerja filologi?; (2) Bagaimana bentuk tata krama yang mengatur  abdi  dalem  dalam  bersikap  serta  makna  simbolis  dari  pakaian  abdi dalem, payung dan bendera di Mangkunegaran?
Bentuk penelitian ini adalah penelitian filologi yang bersifat deskriptif kualitatif. Jenis penelitiannya adalah penelitian pustaka (library research). Sumber
data dalam penelitian adalah naskah DBTKM dan informasi mengenai tata krama, pakaian, payung, dan simbol, sedangkan data dalam penelitian ini berupa teks naskah   Dhapukanipun Bab: Tata Krama ing Mangkunagaran yang berbentuk
prosa dengan huruf Jawa carik sejumlah 43 halaman. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan secara bertahap, meliputi: menentukan jenis, bentuk,
dan judul naskah, mencari informasi naskah, mengambil dan meminjam naskah, dilakukan penelitian secara filologi sehingga menghasilkan suntingan teks yang
bersih dari kesalahan, selanjutnya dilakukan pengkajian isi.
Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini ada dua macam, yaitu  teknik  analisis  data  filologi  dan  teknik  analisis isi.  Pada  penyajian  teks naskah DBTKM yang bersih dari   kesalahan menggunakan teknik kritik teks. Kemudian teks diedisikan menggunakan metode edisi teks naskah tunggal dengan cara kerja edisi standar atau edisi kritis sehingga dapat diperoleh suntingan teks yang  bersih  dari  kesalahan  dan  dapat  dipertanggungjawabkan  secara  ilmiah. Dalam analisis teks menggunakan teknik analisis interaktif diawali dengan langkah mereduksi data yaitu memilih informasi tentang tata krama yang mengatur abdi dalem serta makna simbolis pada pakaian, payung dan bendera di Mangkunegaran. Data  yang  telah  direduksi  tadi  kemudian  ditarik  kesimpulan  untuk  disajikan kepada pembaca.
Simpulan dalam penelitian ini adalah (1) Serat Dhapukanipun Bab: Tata Krama ing Mangkunagaran koleksi Perpustakaan Reksa Pustaka, Pura Mangkunegaran Surakarta dengan nomor H956 dan merupakan naskah tunggal. Varian-varian yang ada pada naskah berupa varian lacuna berjumlah 1, varian adisi berjumlah 1, varian hypercorrect berjumlah 5, ketidakkonsistenan kata berjumlah 19, dan korup berjumlah 1. Suntingan teks Dhapukanipun Bab: Tata Krama ing Mangkunagaran merupakan teks yang benar, bersih dari kesalahan sesuai cara kerja filologi dan dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah karena sudah melewati proses deskripsi naskah, kritik teks, aparat kritik, dan transliterasi. (2) Serat Dhapukanipun Bab: Tata Krama ing Mangkunagaran merupakan naskah adat  yang  berisi  tentang  tata  krama  abdi  dalem.  Terdapat  tata  krama  yang mengatur abdi dalem dalam bersikap baik di dalam Pura maupun di luar Pura Mangkunegaran, makna simbolis pada pakaian  yang menunjukkan pangkat abdi dalem, serta payung dan bendera di Mangkunegaran.

Kata kunci: Filologi, Adat, Tata Krama, Mangkunegaran.