ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisa apakah UKM Indonesia (Usaha Kecil dan Menengah) mengalami diskriminasi gender dalam akses kredit dan kontrak pinjaman. Penelitian ini juga membahas pengaruh literasi keuangan terhadap keberhasilan UKM dalam mendapatkan akses kredit dan persyaratan pinjaman. Dengan membandingkan antara UKM yang dipimpin dan dimiliki oleh wanita dengan UKM yang dipimpin dan dimiliki oleh laki-laki dimana data dikumpulkan dengan wawancara langsung dan memproses data dengan regresi linier berganda dan logit. Hasilnya menunjukkan bahwa UKM-wanita di Indonesia tidak mengalami diskriminasi gender pada pendapatan kredit, tetapi pada kontrak pinjaman yang didapat (yaitu: jumlah utang, bunga, jangka waktu pembayaran kredit) berbeda antara perempuan dan laki-laki, persyaratan pinjaman yang laki-laki mendapat lebih menguntungkan, daripada wanita yang memiliki ukuran bisnis yang sama. UKM yang memiliki tingkat literasi keuangan yang tinggi juga mendapat pinjaman 3% lebih baik.
 
Kata kunci :  gender, akses kredit, UKM, kredit bank, diskriminasi, bunga bank, durasi