ABSTRAK

Solo Great Sale merupakan agenda rutin pemerintah kota Surakarta. Event ini digelar selama bulan Februari bertepatan dengan hari jadi Kota Solo. Tujuan penyelenggaraan event ini untuk menarik wisatawan agar berkunjung ke Surakarta serta mendorong dan mendongkrak aktivitas ekonomi dan bisnis. Dalam agenda Solo Great Sale, masyarakat akan dimanjakan selama sebulan penuh dengan program promosi, diskon, insentif dan berbagai macam hadiah yang akan ditawarkan oleh berbagai merchant yang telah menjadi member Solo Great Sale.  

Penelitian ini  bertujuan untuk mendeskripsikan event Solo Great Sale dan kontribusi penyelenggaraan event Solo Great Sale terhadap pendapatan hotel. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Objek dalam penelitian ini adalah hotel peserta Solo Great Sale sebanyak 38 hotel.. 

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa transasksi selama tiga tahun penyelenggaraan selalu meningkat setiap tahunnya, yaitu Rp. 80 Milliar di tahun 2015, Rp. 161 Milliar pada tahun 2016 dan puncaknya Rp. 220 Milliar pada tahun 2017. Selain itu menunjukkan event Solo Great Sale memiliki kontribusi terhadap pedapatan hotel tetapi tidak besar karena tidak setiap hotel ada peningkatan pendapatan pada penyelenggaraan event yaitu pada bulan Februari. 

Saran yang diberikan adalah mengadakan kajian lebih mendalam mengenai event Solo Great Sale serta memperluas area promosi yang dilakukan selain soloraya. 

Kata kunci : Event, Solo Great Sale, Pendapatan Hotel