×
Tujuan penelitian ini adalah: 1) Mengetahui tingkat kelayakan lokasi tempat pemrosesan akhir sampah di DesaTroketon, Kecamatan Pedan, Kabupaten Klaten.
2) Mengetahui persepsi masyarakat terhadap tingkat kelayakan lokasi tempat pemrosesan akhir sampah di Desa Troketon, Kecamatan Pedan, Kabupaten Klaten. 3) Mengetahui implementasi kajian tingkat kelayakan lokasi tempat pemrosesan akhir sampah dalam pembelajaran geografi SMA kelas XI pada Materi Pokok Pemanfaatan Sumber Daya Alam dengan Prinsip-prinsip Pembangunan Berkelanjutan.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dan pendekatan keruangan. Pengambilan sampel untuk mengetahui tingkat kelayakan TPA sampah yaitu pada lokasi TPA sampahdi Desa Troketon. Sedangkan untuk mengetahui persepsi masyarakat terhadap tingkat kelayakan TPA sampah pada penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel purposive sampling yang terdiri dari jumlah penduduk 3 Desa yaitu Desa Troketon, Desa Kaligawe, dan Desa Kalangan. Teknik pengumpulan data dengan wawancara, observasi, dokumentasi, dan uji laboratorium. Teknik analisis data pada penelitian ini yaitu;
1) analisis kelayakan lokasi TPA berdasarkan parameter SK SNI T-11-1991-03, dengan teknik analisis skoring. 2) Analisis persepsi masyarakat terhadap evaluasi kelayakan lokasi tempat pemrosesan akhir sampah dengan menggunakan indicator persepsi (penyerapan, pengetahuan, penilaian), menggunakan teknik skoring dengan skala Likert.
Hasil penelitian ini adalah: (1) Evaluasi kelayakan lokasi TPA sampah di Desa Troketon dinyatakan dalam klasifikasi layak dipertimbangkan. Berdasarkan hasil perhitungan dan analisis parameter-parameter SK SNI T-11-1991-03 diperoleh dengan jumlah skor 536. (2) Persepsi masyarakat terhadap evaluasi kelayakan lokasi TPA sampah di Desa Troketon yaitu: Desa Kalangan termasuk dalam tingkat persepsi rendah, dengan jumlah skor 59,2. Desa Kaligawe termasuk dalam tingkat persepsi sedang, dengan jumlah skor 57,9. Desa Troketon termasuk dalam tingkat persepsi sedang, dengan jumlah skor 65,21. (3) Kajian penelitian ini dapat dikembangkan menjadi modul pembelajaran geografi untuk SMA kelas XI padaMateri Pokok Pemanfaatan Sumber Daya Alam dengan Prinsip-prinsip Pembangunan Berkelanjutan.