×
Pengangguran menjadi masalah ketenagakerjaan yang krusial saat ini. Masalah ini menjadi lebih serius melihat jumlah pengangguran terdidik semakin bertambah. Untuk itu, dibutuhkan program untuk menanggulangi masalah ini. Pemerintah melalui Dirjen Dikti mengembangkan program kewirausahaan khusus untuk mahasiswa, yakni Program Mahasiswa Wirausaha (PMW). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi pelaksanaan serta menganalisis faktor yang menjadi penghambat dari program tersebut, tepatnya di Pusat Pengembangan Kewirausahaan (PPKwu) Universitas Sebelas Maret. Dalam penelitian ini menggunakan konsep Anderson untuk melihat bagaimana proses implementasi PMW, dan juga menggabungkan beberapa pemikiran dari Edward III, Smith, Van Horn & Van Meter untuk menganalisis faktor- faktor penghambat program. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, sedangkan metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan wawancara mendalam dan dokumentasi. Adapun informan dipilih dengan metode purposive sampling. Data yang didapat kemudian dianalisis dengan model analisis interaktif yang dikemukakan oleh Miles dan Huberman. Berdasarkan evaluasi yang diperoleh, PPKwu telah melaksanakan PMW sesuai dengan pedoman. Mulai dari tahap penyiapan pelaksana; sosialisasi; seleksi; tinjauan lapang; pelatihan; magang; pencairan modal; pendampingan; pemantauan & evaluasi. Namun, pelaksanaannya tidak lepas dari berbagai hambatan. Beberapa faktor penghambat tersebut seperti komunikasi yang kurang lancar antara mahasiswa dan mentor dan juga tanggung jawab dari mahasiswa yang masih kurang.