Penulis Utama : Irfan Fatkhurrahman
NIM / NIP : D0314040
×

ABSTRAK
Banyaknya  kasus  kekerasan  seksual  terhadap  anak  yang  terjadi  tentu menimbulkan  pertanyaan  mendasar  tentang  bagaimana  melindungi  anak-anak. Tujuan  penelitian  ini  adalah  mengetahui  efektivitas  rehabilitasi  interaktif  anak korban kekerasan seksual dan dampak rehabilitasi di Kota Surakarta. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori praktik sosial dari Bourdieu. Lokasi  penelitian  di  Kota  Surakarta  yaitu  Yayasan  Kakak  dan  UPT PTPAS  Surakarta.  Penelitian  kualitatif  dengan  pendekatan  studi  kasus  dan evaluasi untuk mendukung dan mengetahui efektivitas rehabilitasi. Pengambilan sampel  menggunakan purposive  sampling  yaitu  direktur,  pengurus  harian, mahasiswa magang Kakak, psikolog UPT PTPAS Surakarta, orang tua, dan anak korban  kekerasan  seksual.  Pengumpulan  data  dengan  wawancara  mendalam, observasi  partisipan,  dan  dokumentasi.  Validitas  data  menggunakan  triangulasi sumber. Analisis yang digunakan adalah model analisis interaktif melalui reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan. Hasil  penelitian  menunjukkan  bahwa  lembaga  yang  melakukan penanganan terhadap anak korban kekerasan seksual terutama Yayasan Kakak dan UPT  PTPAS  telah  melakukan  rehabilitasi  sesuai  dengan  Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 dan Peraturan Daerah Kota Surakarta Nomor  4  Tahun  2012  terkait  perlindungan  anak.  Rehabilitasi  berjalan  dengan efektif sesuai tujuan dari rehabilitasi. Rehabilitasi yang dilakukan Kakak adalah rehabilitasi ekonomi, keluarga, sosial, kesehatan, dan pendidikan sedangkan UPT PTPAS  menggunakan  program Trauma  Healling.  Habitus  yang  dilakukan Yayasan  Kakak  dengan  memberikan  pendampingan  dan  rehabilitasi  yang berlanjut walaupun anak korban sudah dikembalikan ke orang tuanya sedangkan UPT PTPAS sekali duduk atau rehabilitasi selesai ketika anak sudah kembali ke orang tuanya. Kakak dan UPT PTPAS memiliki modal antara lain modal ekonomi berupa fasilitas dan dana yang memadai, budaya berupa keahlian public speaking yang  baik,  sosial  berupa  jaringan  yang  luas,  dan  simbolik  berupa  status  dari lembaga  yang  melekat  hingga  saat  ini.  Habitus  dan  modal  berada  dalam  arena pendidikan  dan  rehabilitasi  yang  kemudian  dilakukan  praktik  rehabilitasi interaktif. Melalui rehabilitasi interaktif anak korban kekerasan seksual kembali ceria,  bahagia,  berkurang  traumanya,  serta  dapat  menjalani  kehidupan kesehariannya dengan normal seperti saat anak belum menjadi korban.
Kata Kunci : anak, efektivitas, kekerasan seksual, rehabilitasi interaktif.

×
Penulis Utama : Irfan Fatkhurrahman
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : D0314040
Tahun : 2018
Judul : Efektivitas Rehabilitasi Interaktif Anak Korban Kekerasan Seksual di Kota Surakarta
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. Ilmu Sosial dan Politik - 2018
Program Studi : S-1 Sosiologi
Kolasi :
Sumber : UNS - Fak. Ilmu Sosial dan Politik Jur. Sosiologi - D0314040 - 2018
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dra. Rahesli Humsona, M.Si.
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. ISIP
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.