ABSTRAK

Penulisan hukum ini bertujuan untuk mengetahui pemenuhan hak narapidana anak untuk mendapatkan pendidikan yang dilakukan oleh Lembaga Pembinaaan Khusus Anak klas 1 Kutoarjo dan mengetahui faktor-faktor yang menjadi hambatan dalam pemenuhan mendapatakan pendidikan bagi narapidana anak di Lembaga Pembinaan Khusus Anak Klas 1 Kutoarjo Pada penulisan hukum ini, penulis menggunakan metode penelitian hukum empiris. Penelitian ini bersifat deskriptif untuk mengetahui bagaimana pemenuhan hak mendapatkan pendidikan atas narapidana anak di Lembaga Pembinaan Khusus Anak Klas 1 Kutoarjo. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif. Sumber bahan hukum terdiri dari bahan hukum dan bahan hukum sekunder. Teknik pengumpulan bahan hukum yang digunakan adalah data primer menggunakan metode wawancara dan observasi sedangkan data sekunder menggunakan studi kepustakaan. Analissi bahan hukum dalam penelitian hukum ini dilaksanakan dengan menggunakan pola berpikir reduksi. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa Lembaga Pembinaan Khusus Anak Klas 1 Kutoarjo telah melaksanakan pemenuhan hak pendidikan. Pemenuhan hak pendidikan dilaksanakan melalui dua (2) kegiatan yaitu, pembinaan intelektual dan pembinaan kemandirian. Pelaksanaan pemenuhan pendidikan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak Klas 1 Kutoarjo juga terdapat beberapa hambatan yang disebabkan oleh beberapa faktor yaitu faktor substansi hukum, faktor struktur hukum, dan faktor kultur hukum  

Kata Kunci: LPKA Kutoarjo, anak dan pendidikan