ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui latarbelakang kehidupan S. Sudjojono sebelum menjadi pelukis, (2) mengetahui kondisi sosial dan lingkungan sekitar dapat mempengaruhi corak dan tema dalam karya-karya lukisan yang dihasilkan oleh Sudjojono semasa hidupnya, (3)mengetahui corak seni lukis dan karya S. Sudjojono dari masa ke masa. Penelitian ini menggunakan metode sejarah yaitu Heuristik (pengumpulan sumber), Kritik Sumber (kritik intern dan kritik ekstern), Interpretasi dan Historiografi. Sumber didapat dari buku-buku yang terkait dengan tema penelitian serta didukung oleh wawancara dengan para anggota keluarga pelukis Sudjojono,koleksi arsip dari Museum Sudjojono, Galeri Nasional Indonesia, Dewan Kesenian Jakarta dan Koran-koran sezaman seperti Kompas, Minggu Merdeka, Kedaulatan Rakyat dan Republika. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kehidupan sosial Sudjojono mewarnai ekspresi lukisannya. Hal itu dapat dilihat dari karya-karyanya yang bermuatan kritik sosial terhadap sesuatu yang dianggapnya tabu, ataupun karyakaryanya yang kental dengan ekspresi cinta yang begitu besar terhadap seorang perempuan. Kiprahnya sebagai pelukis besar dimulai ketika Sudjojono mengkritik lukisan Mooi-Indie yang dianggap tidak menggambarkan keadaan sosial Indonesia yang sesungguhnya di masa kolonial Belanda yanglekat dengan kapitalisme. Setiap kritik yang dinyatakan olehnya selalu berhasil membuat sesuatu yang baru dalam wajah kesenian di Indonesia, khususnya dalam seni lukis. Rasa cinta kepada tanah air menjadikannya sebagai seniman yang berjiwa besar. Seni lukis bagi Sudjojono adalah dirinya sendiri, dengan seni lukis ia dapat hidup dan menghidupi anggota keluarganya secara berkecukupan. Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini adalah kehidupan sosial Sudjojono sangat mempengaruhi setiap karya lukisnya dari masa ke masa. Lingkup pergaulan, buku-buku bacaan, jiwa zaman, keluarga serta keadaan sosial ekonomi dan psikologi pelukis menjadi faktor utama yang melatarbelakangi terciptanya setiap lukisan sebagai bentuk ekspresi dalam menyampaikan pesan kepada masyarakat luas. Pemikirannya yang kritis sangat berpengaruh bagi kehidupan seni lukis di Indonesia.
 
Kata Kunci: Sudjojono, Lukisan Mooi-Indie, Ekspresionisme, Realisme.