Penulis Utama : Muhammad Arief Yulianto
NIM / NIP : I0114074
×

Abstrak

Beberapa ruas jalan daerah yang ada di Indonesia mengalami kerusakan pada tingkat sedang sampai berat. Hal ini terjadi akibat dalam tahap pemeliharaan dan rehabilitasi kurang mendapat perhatian dari pemerintah. Salah satu penyebabnya adalah terbatasnya anggaran daerah, sementara jalan daerah yang dikelola oleh pemerintah daerah cukup panjang. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk menyediakan opsi bagi pemerintah dalam pengambilan kebijakan tersebut adalah Metode Life Cycle Cost Analysis (LCCA).  Metode LCCA digunakan untuk mengidentifikasi dan memonitor biaya konstruksi perkerasan jalan hingga akhir umur layan. Pembiayaan meliputi semua tahap, mulai dari perencanaan jalan, penyediaan agregat dari sumbernya hingga menuju lokasi konstruksi, dan pembiayaan selama umur layan jalan yang terdiri dari biaya pemeliharaan, rehabilitasi, dan operasional. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi alternatif pemeliharaan rutin dan berkala pada tahapan pemeliharaan dan rehabilitasi, menganalisis biaya pemeliharaan rutin dan berkala untuk tiap alternatif pada tahapan rehabilitasi dan pemeliharaan perkerasan lentur dengan menggunakan metode LCCA yang diterapkan pada program RealCost 2.5.
Studi kasus pada penelitian ini adalah ruas jalan kabupaten dan ruas jalan provinsi dengan masing-masing kegiatan pemeliharaan rutin, pemeliharaan berkala dan peningkatan jalan perkerasan lentur. Metode penelitian menggunakan pendekatan Life Cycle Cost Analysis yang diterapkan pada program RealCost 2.5., mengacu pada Publication No. FHWA-SA-98-079. Teknik pengumpulan data menggunakan survei lapangan, data sekunder, wawancara, dan analisis perhitungan menggunakan program RealCost 2.5.
Hasil pengumpulan data, analisis, dan perhitungan menunjukkan bahwa penelitian ini memodelkan tiga alternatif, yaitu alternatif pemeliharaan rutin tiap tahun dan pemeliharaan berkala tiap 3 tahun selama umur layan 10 tahun, alternatif pemeliharaan rutin tiap tahun dan pemeliharaan berkala tiap 5 tahun selama umur layan 10 tahun, dan alternatif pemeliharaan rutin setiap 2 tahun pemelihaaraan rutin dan pemeliharaan berkala tiap 5 tahun selama umur layan 10 tahun untuk jalan kabupaten serta peningkatan jalan tiap 5 tahun selama umur layan 10 tahun untuk jalan provinsi. Hasilnya, alternatif yang paling ekonomis ($1= Rp 14,500.00) adalah alternatif pemeliharaan rutin tiap tahun dan pemeliharaan berkala tiap tiga tahun selama umur layan 10 tahun dengan nilai ekonomi $ 71,955.88 untuk jalan kabupaten dan $ 166,830.80 untuk jalan provinsi.

Kata Kunci : Biaya, Agency Cost, Life Cycle Cost Analysis, Realcost 2.5, pemeliharaan dan rehabilitasi, jalan daerah

 

×
Penulis Utama : Muhammad Arief Yulianto
Penulis Tambahan : -
NIM / NIP : I0114074
Tahun : 2018
Judul : Analisis Biaya Siklus Hidup Menggunakan Software Realcost 2.5 pada Tahapan Pemeliharaan dan Rehabilitasi Perkerasan Lentur di Ruas Jalan Kabupaten dan Provinsi (Studi Kasus Ruas Jalan Adisumarmo, Sukoharjo STA. 0+880 – STA. 1+270 & Ruas Jalan Lawu Karanganyar-Tawangmangu-Kalisoro STA. 38+425 – STA. 40+225)
Edisi :
Imprint : Surakarta - Fak. Teknik - 2018
Program Studi : S-1 Teknik Sipil
Kolasi :
Sumber : UNS-Fak. Teknik Jur. Teknik Sipil-I0114074-2018
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Dr. Florentina Pungky P, ST, MT.
2. Ir. Ary Setyawan, MSc, PhD.
Penguji :
Catatan Umum : Lamp unpublish
Fakultas : Fak. Teknik
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.