Penulis Utama | : | Faishal Arham Pratikno |
NIM / NIP | : | I0314036 |
Abstrak
AK-Tekstil Solo merupakan salah satu pendidikan tinggi vokasi yang berfokus pada pengembangan pendidikan di bidang Teknologi Tekstil dan Garmen. Model learning factory adalah salah satu metode pembelajaranyang diterapkan di AK-Tekstil, model pembelajaran ini adalah adanya kerjasama antara pendidikan tinggi dengan industri dengan mengintegrasikan desain, proses produksi dan realitas bisnis ke dalam kurikulum. Pengetahuan tentang pengendalian mutu/kualitas proses produksi dan pengujian garmen merupakan salah satu kompetensi dalam learning factory. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan eksperimen dengan pengaruh jenis gramasi kain, kerapatan jahitan, tegangan benang atas dan ukuran jarum untuk meningkatkan nilai kerutan, meningkatkan kekuatan jahitan serta meminimalkan cycle time pada proses pembuatan garmen. Untuk memberikan pengetahuan tentang pengujian garmen, metode yang sesuai adalah dengan melakukan penelitian menggunakan Design of Experiment (DOE) Taguchi. Metode Taguchi dapat memberikan banyak informasi mengenai bagaimana pengaruh faktor-faktor terpilih terhadap respon yang ditentukan. Metode lain untuk mendukung penelitian ini adalah Desirability Function Analysis (DFA), metode ini digunakan untuk menyelesaikan masalah multirespon menjadi masalah dengan respon tunggal yang disebut composite desirability. Orthogonal Array (OA) L9 dipakai untuk melakukan eksperimen pada penelitian ini dengan 3 kali replikasi. Dari hasil penelitian berdasarkan optimasi nilai Taguchi SNR-DFA secara simultan untuk respon kerutan, kekuatan jahitan dan cycle time, parameter optimal untuk tiap faktor adalah jenis kain TC 193, kerapatan jahitan 14, tegangan benang atas 110 dan ukuran jarum 14. Hasil optimal yang diperoleh untuk nilai kerutan adalah 3,83 ± 1,12, kekuatan jahitan 19,37 ± 2,50 N, dan cycle time 18,44 ± 2,77 s. Hasil optimal yang didapatkan sudah masuk ke dalam standard yang ditentukan. Persentase kontribusi dan signifikansi dari kualitas jahitan yang dilakukan menggunakan Analysis of Variance (ANOVA). Urutan faktor yang memiliki persentase kontribusi dari yang paling besar yaitu kerapatan jahitan (26,92%), jenis kain (25,97%), ukuran jarum (23,93%) dan tegangan benang atas (4,71%).
<!--[if gte mso 9]><xml>
Penulis Utama | : | Faishal Arham Pratikno |
Penulis Tambahan | : | - |
NIM / NIP | : | I0314036 |
Tahun | : | 2018 |
Judul | : | Optimasi Proses Menjahit untuk Menghasilkan Garmen Berkualitas Menggunakan Metode Taguchi dan DFA sebagai Materi Program D2 Teknik Pembuatan Garmen |
Edisi | : | |
Imprint | : | Surakarta - F. Teknik - 2018 |
Program Studi | : | S-1 Teknik Industri |
Kolasi | : | |
Sumber | : | Surakarta-F. Teknik, Program Studi Teknik Industri-I0314036-2018 |
Kata Kunci | : | |
Jenis Dokumen | : | Skripsi |
ISSN | : | |
ISBN | : | |
Link DOI / Jurnal | : | - |
Status | : | Public |
Pembimbing | : |
1. Dr. Eko Pujiyanto S.Si., M.T. 2. Ilham Priadythama S.T., M.T. |
Penguji | : | |
Catatan Umum | : | |
Fakultas | : | Fak. Teknik |
File | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
---|