AbstrakTeknologi alat kesehatan berkembang sangat pesat, pemerintah terus berupayauntuk mendorong berkembangnya industri alat kesehatan, salah satunya kursi roda.Sebagai upaya mengembangkan industri alat kesehatan, pemerintah jugamerekomendasikan pergembangan SNI alat kesehatan. Indonesia memiliki SNI 09-4663-1998 kursi roda, namun sudah berusia 20 tahun dan belum pernah mengalamipembaruan. Saat ini SNI 09-4663-1998 belum mampu menjadi acuan produsen kursiroda, karena referensi ISO 6440-1985 sudah obsolete karena standar ini sudah ditarikdan digantikan dengan ISO 7176:26, selain itu referensi ISO 7176 sebagai referensiutama tidak diadopsi secara memadai, dan persyaratan produk dan cara ujinya tidakdidefinisikan secara memadai. Untuk itu diperlukan kaji ulang standar kursi roda, agardapat harmonis dengan perkembangan teknologi saat ini. Penelitian ini menggunakanpendekatan FACTS (Framework for Analysis Comparison and Testing Standard).Terdapat 4 tahap pada pendekatan FACTS, yaitu analisis stakeholder, analisis teknis,perbandingan standar, dan pengujian standar. Pada tahap pengujian standar, digunakanSEM (Structural Equation Model), kerangka SEM digunakan untuk memverifikasibahwa kerangka standar yang dikembangkan dapat mencapai tujuan standardisasi.Pendekatan FACTS memberikan kerangka yang dapat digunakan untuk menyusunstandar dengan strukturisasi informasi menggunakan zachman framework. Selain itu,pendekatan ini juga mengakomodasi semua kepentingan stakeholder sehingga sejalandengan prinsip konsensus perumusan standar. Dari pendekatan FACTS pada penelitianini didapatkan kerangka awal standar yang dapat digunakan untuk penyusunan standarkursi roda dan metode verifikasinya. Dihasilkan 8 parameter standar yang diusulkanmenjadi Acuan RSNI, yaitu stabilitas stastis, kemampuan manuver, dimensi,keefektifan rem, ketahanan pengapian, kekuatan statis, kekuatan impact, dan kekuatanfatigue. Setelah dilakukan pengujian standar dengan SEM (Structural Equation Model)didapatkan bahwa terdapat parameter yang berpengaruh signifikan terhadap tujuanstandardisasi yaitu stabilitas statis, yang akan menjadi prioritas dalam penyusunan drafstandar. Luaran penelitian ini yaitu draf SNI kursi roda yang yang akan menjadi inputandalam Program Nasional Perumusan Standar (PNPS). Draf SNI yang disusun memuatbeberapa persyaratan dan metode uji yang digunakan.