ABSTRAK

Penggunaan sumber daya yang paling terlihat dan langsung dirasakan adalah sumber daya energi dan mineral, tepatnya adalah sumber daya energi listrik. Penggunaan energi listrik sangatlah berguna untuk menghidupkan alat yang membutuhkan aliran listrik. Untuk memperoleh aliran listrik, kita harus menjadi pelanggan PT. PLN (Persero) yang mengurusi semua aspek kelistrikan di Indonesia. Penelitian dengan judul “Analisis Bauran Pemasaran People dalam SarLing (Pemasaran Keliling) di PT. PLN (Persero) PLN Distribusi Jawa Tengah dan DI Yogyakarta Rayon Manahan Surakarta”, memiliki rumusan masalah bagaimana proses Pemasaran Keliling (SarLing), peran people dalam meningkatkan jumlah pelanggan baru, dan hambatan yang ditemui dalam pelaksanaan Pemasaran Keliling (SarLing). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proses, peran people, dan hambatan yang ditemui.
Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif. Adapun sumber data yang digunakan adalah data-data primer dan sekunder. Data primer adalah wawancara langsung, sedangkan data sekunder adalah data yang perolehannya tidak langsung. Landasan teori yang digunakan adalah teori bauran pemasaran people, bauran pemasaran, promosi, dan bauran promosi.
Berdasarkan analisa data yang dilakukan, diperoleh kesimpulan bahwa Pemasaran Keliling (SarLing) adalah kegiatan yang kompleks dimana memasarkan sebuah produk jasa PLN sembari lebih dekat dengan semua lapisan masyarakat. Waktu pelaksanaan Pemasaran Keliling (SarLing) adalah setiap waktu dan kesempatan, hal ini membuat para karyawan PLN harus bekerja keras dalam pelaksanaan Pemasaran Keliling (SarLing) tersebut. Namun perlu diketahui bahwa kegiatan ini juga memiliki hambatan, seperti para pelanggan yang enggan memasang listrik hingga biaya yang dikeluarkan PT. PLN (Persero) Distribusi Jawa Tengah dan DI Yogyakarta Rayon Manahan Surakarta.

Kata kunci: Bauran Pemasaran People, Pemasaran Keliling