Abstrak

Seragam  PNS  Sragen  saat  ini  menggunakan  kain  motif  batik  kethek (monyet) atau sering disebut dengan batik sangiran. Motif tersebut diperoleh dari hasil sayembara dimana saat diterapkan menjadi baju seragam dinas, banyak anggota PNS yang mengeluhkan ketidakcocokan terhadap desain serta bahan dari seragam tersebut. Oleh sebab itu, perlu dilakukan penelitian untuk merancang desain pakaian seragam dinas yang sesuai dengan preferensi para PNS. Kain yang akan digunakan sebagai bahan pakaian seragam dinas adalah kain tenun goyor. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan spesifikasi teknis dari desain kain tenun goyor dengan memadukan antara karakteristik kain goyor dan preferensi para  PNS  Sragen.  Metode  yang  digunakan  adalah  QFD  yang  diintegrasikan dengan analisis conjoint. QFD digunakan untuk menerjemahkan suara konsumen ke suara teknis yang hasilnya dijadikan sebagai acuan dalam merancang usulan desain kain tenun goyor, sedangkan analisis conjoint digunakan untuk membuat kombinasi usulan desain kain tenun goyor sesuai dengan hasil spesifikasi teknis yang diperoleh. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa spesifikasi teknis dari desain kain goyor yang terbentuk adalah kain berwarna merah dan biru serta bermotif flora dan geometris. Berdasarkan hasil tersebut, dibuat kombinasi usulan desain kain tenun goyor menggunakan analisis conjoint. Usulan desain kain tenun goyor yang paling sesuai dengan preferensi PNS Sragen adalah kain goyor berwarna biru dengan motif geometris.

Kata Kunci : Analisis Conjoint, Quality Function Deployment, Spesifikasi Teknis