Penulis Utama | : | Sunarto Tetes Lugito |
NIM / NIP | : | S531608039 |
Latar Belakang : Dismenore merupakan salah satu gangguan menstruasi dengan prevalensi sekitar 55 % dan berdampak pada aktifitas sehari-hari dan produktifitas. Asupan zat gizi, aktifitas fisik, gaya hidup, dan stress dapat berpengaruh terhadap dismenore. Banyak remaja putri mengkonsumsi makanan cepat saji yang mengandung tinggi AGEs yang dapat menstimulasi stress oksidatif dan inflamasi. Asupan vitamin D, E dan zat besi berperan sebagai ko-faktor untuk menghambat stress oksidatif,dan membantu kecukupan zat gizi sebagai antioksidan. Tujuan Penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan asupan AGEs, vitamin D, E, zat besi dan IMTU pada remaja putri
Metode Penelitian : Penelitian observasional analitik ini mengikutsertakan 176 remaja putri kelas X dan XI dari dua SMA di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, yang berusia 15-18 tahun dan tidak sedang menstruasi. Pengukuran BB (kg) dan TB (m), digunakan untuk menentukan data antropometri sedangkan asupan AGEs, vitamin D, E, zat besi diperoleh menggunakan kuesioner food recall 24 jam dalam 3 hari bergantian. Uji chi-square dan regresi logistik ganda digunakan untuk menganalisis variabel penelitian dengan nilai p<0>
Hasil : Sebanyak 51.7 % remaja putri dalam penelitian ini berumur 17 sampai dengan 18 tahun, dengan IMT/U underweight 5.6 % dan IMT/U overweight 10.8 % dan lama menstruasi normal 85.2 %. Lebih dari atau sama dengan 90 % subjek penelitian memiliki asupan AGEs rendah, vitamin D, E dan zat besi yang kurang. Sebesar 71 % subjek penelitian mengalami dismenore tingkat sedang. Asupan AGEs tinggi (OR=1.22; 95% CI=0.38-3.88; p=0.73), vitamin D kurang (OR=1.99, 95% CI=0.66-6.10, p=0.22), zat besi kurang (OR=1.80; 95%; CI=0.56-5.76, p=0.31), IMT/U underweight (OR=3.1; 95%;CI=0.943-24.31, p=0.03) dan IMT/U overweight (OR=2.44, 95% CI=0.69-8.62, p=0.164), meningkatkan risiko dismenore. Asupan vitamin E kurang menurunkan risiko dismenore (OR=0.67; 95% CI=0.25-1.79, p=0.43).
Kesimpulan : IMT/U underweight meningkatkan risiko 3.1 kali dismenore pada remaja putri. Edukasi dan perbaikan gizi diperlukan untuk memperbaiki status gizi remaja putri melalui program pemberian makanan tambahan dan fungsional food.
Penulis Utama | : | Sunarto Tetes Lugito |
Penulis Tambahan | : | - |
NIM / NIP | : | S531608039 |
Tahun | : | 2018 |
Judul | : | Hubungan Asupan Advanced Glycation End Products, Zat Besi, Vitamin D, Vitamin E, dan Indeks Massa Tubuh/Umur dengan Dismenore Pada Remaja Putri |
Edisi | : | |
Imprint | : | Surakarta - Pascasarjana - 2018 |
Program Studi | : | S-2 Ilmu Gizi |
Kolasi | : | |
Sumber | : | UNS-Pascasarjana Prog. Studi Magister Ilmu Gizi-S531608039-2018 |
Kata Kunci | : | |
Jenis Dokumen | : | Tesis |
ISSN | : | |
ISBN | : | |
Link DOI / Jurnal | : | - |
Status | : | Public |
Pembimbing | : |
1. Dono Indarto, dr, M.Biotech,St, Ph.D. |
Penguji | : | |
Catatan Umum | : | |
Fakultas | : | Sekolah Pascasarjana |
File | : | Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download. |
---|